Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Budi Susanto
TRIBUNNEWS.COM, PEMALANG - Pendaki tersebut bernama Sumardi, warga Desa Giyanti, Kecamatan Candimulyo, Magelang meninggal dunia usai mendaki Gunung Slamet.
Dari laporan tim SAR, Sumardi, mulai melakukan pendakian pada Senin (24/5) pagi.
Ia mendaki gunung tertinggi di Jateng itu melalui Pos Bambangan Purbalingga, bersama rekannya.
Sekitar pukul 08.30 WIB, tim SAR mendapat laporan, Sumardi tak sadarkan diri saat menuju pos enam jalur Bambangan.
Tim penyelamat pun bergerak menuju lokasi untuk melakukan evakuasi, namun nyawa Sumardi tak tertolong meski telah dibawa ke pos lima.
Baca juga: Utang GIAA Menggunung, Investor Diminta Waspada
Dugaan sementara, ia mengalami hipotermia saat melakukan pendakian menuju pos enam.
Hal itu juga dibenarkan oleh Ari, satu di Antara tim penjaga pos pendakian Gunung Slamet, via jalur Dipajaya Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang.
Diterangkannya kepada Tribunjateng.com, proses evakuasi telah dilaksanakan, dan jenazah dibawa ke Puskesmas Purbalingga.
"Jenazah sudah dibawa ke Magelang, proses evakuasi berjalan hingga sore hari," jelasnya, Senin (24/5/2021) malam.
Ditambahkannya, kawasan Gunung Slamet tengah dilanda cuaca ekstrem beberapa hari terakhir.
"Meski demikian evakuasi bisa dilakukan, jenazah juga telah dibawa ke rumah duka sore tadi," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Pantura.com dengan judul Warga Magelang Tewas saat Mendaki Gunung Slamet, Jenazah Langsung Dibawa ke Rumah Duka