News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Ladang Jagung Seluas 2 Hektar Ludes Dimakan Tikus Dalam Semalam di Lampung, Ini Kata Petani

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ladang jagung.

Chandra mengatakan, gropyokan akan kembali dilakukan Minggu (6/6/2021) pukul 06.00 pagi, dengan melibatkan seluruh petani di Kecamatan Seputih Raman dan instansi terkait.

Pengakuan petani

Sadiman seorang petani menyebutkan, hama tikus merusak batang tanaman sehingga merusak bonggol jagung dan tanaman secara keseluruhan.

"Tanaman jagung dari siap panen, maupun baru umur satu bulan, semua rusak dimakan batangnya (oleh hama tikus). Hampir semua petani di sini gagal panen," jelas Sadiman, Minggu (6/6/2021).

Ditambahkan Sadiman, hampir semua tanaman jagung di Kampung Rama Otama rusak dan mereka gagal panen.

"Dalam satu malam bisa ludes (rusak) sisa bonggolnya saja. Kalau luasnya (lahan yang diserang hama) bervariasi, ada seperempat hektar, dua rantai, setengah hektar. Semuanya enggak nyisa satu batang pun," katanya.

Baca juga: Ayah di Lampung Setubuhi Anak 7 Kali, Ngaku Khilaf Tak Kuat Tahan Nafsu saat Lihat Korban Tidur

Rani petani lainnya mengatakan, untuk mengatasi hama tikus yang meresahkan, petani hanya bisa berupaya mengusir dengan cara gropyokan tikus.

"Kami hanya bisa (usir tikus) dengan cara gropyokan tikus menggunakan Elpiji dikasih belerang. Kita bakar lubang tikus di sepanjang pinggiran sawah. Hasilnya lumayan, ratusan ekor berhasil ditangkap," jelasnya.

Petani Jagung di Kecamatan Seputih Raman Gropyokan Kejar Hama Tikus

Saat ini menurut para petani, mereka hanya bisa pasrah dan berharap pemerintah daerah bisa membantu mereka dengan memberikan racun hama.

Camat Seputih Raman Eko Danarto menjelaskan, hama tikus bukan hanya menyerang tanaman jangung saja, melainkan juga tanaman padi di sejumlah kampung di Seputih Raman turut juga diserang hewan pengerat itu.

"Upaya pencegahan yang bisa kami lakukan bersama petani yakni dengan cara gropyokan tikus saja. Gropyokan dilakuan untuk menekan hama tikus yang masih terus berlangsung," ungkapnya.

Terkait kerugian yang diderita oleh petani, Eko mengatakan pihaknya masih menunggu data luas lahan total yang rusak dan mengalami kerugian akibat serangan hama tikus.

Penulis: syamsir alam

Sebagaian dari artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Hama Tikus, Puluhan Hektare Lahan Jagung di Lamteng Gagal Panen

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini