Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Andi Rio Idris Padjalangi mengapresiasi langkah cepat Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo dalam merespon perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang geram terhadap aksi premanisme dalam melakukan pungutan liar kepasa para pengemudi truk kontainer di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Polri harus dapat memberantas dan menangkap secara keseluruhan para preman yang kerap meresahkan masyarakat dan dunia usaha di seluruh wilayah, jangan hanya di Tanjung Priok," kata Andi Rio kepada Tribunnews, Jumat (11/6/2021).
Politikus Partai Golkar itu menjelaskan, aksi premanisme yang melakukan pemalakan dengan ancaman kepada masyarakat, sopir dan pedagang masih terjadi di beberapa daerah di Indonesia.
Baca juga: Jokowi dapat Keluhan Maraknya Pungli dan Premanisme dari Para Sopir Kontainer
Tentunya instruksi Kapolri kepada seluruh Kepolisian Daerah (Polda) untuk memberantas premanisme harus dapat dilakukan dengan nyata oleh jajarannya tanpa terkecuali.
"Banyak modus yang dilakukan premanisme dalam menjalankan aksinya dalam melakukan pemalakan, jika pelaku usaha tidak dapat memberikan maka para pelaku usaha baik besar dan kecil akan mendapatkan ancaman bahkan diganggu dan diteror kegiatan usahanya. Kepolisian harus dapat mengungkap dan menangkapnya, jangan hanya diam dan membiarkannya," ujarnya.
Lebih lanjut, Andi Rio meminta agar kepolisian dapat segera turun ke bawah dan hadir di tengah masyarakat untuk dapat menyerap aspirasi terhadap permasalahan aksi premanisme.
Baca juga: Drama Amanda Manopo dan Arya Saloka hingga Aksi Preman Pensiun Dominasi Top Program Bulan Ramadan
Sehingga aparat kepolisian dapat lebih mudah dalam menangkap dan memberantas premanisme yang meresahkan masyarakat.
" Polda, Polres dan Polsek diwilayah setempat harus dapat memberikan nomor telepon yang mudah dihubungi dan cepat diresponz untuk memudahkan masyarakat dalam mengadukan aksi premanisme. Jangan sampai sulit dihubungi bahkan tidak mau merespon," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pihaknya akan membersihkan dan menangkap preman-preman yang kerap memalak supir truk ataupun kontainer di sekitar Jakarta Utara.
Menutur Listyo, hal tersebut merupakan tindak lanjut intruksi dari Presiden Jokowi melalui telepon yang meminta Polri dapat memberantas preman pemalak supir kontainer di Jakarta Utara.
Baca juga: Aksi Premanisme Debt Collector, Bamsoet Minta Perusahaan Leasingnya Juga Ditindak Tegas
"Oknum dan preman akan segera kami bersihkan, tangkap dan tuntaskan," kata Sigit dalam keterangannya, Jumat (11/6/2021).
Sigit juga telah menugaskan jajarannya di Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Utara untuk menyelesaikan kasus ini. Dia mengaku tak akan main-main dengan aksi premanisme kepada masyarakat.
Ia menuturkan tidak ada ruang bagi tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat. Sebaliknya, pihaknya juga mengintrusikan agar cepat membentuk tim khusus untuk mengusut kasus ini.
"Segera kami turunkan tim untuk menindaklanjuti dan bereskan keluhan dari para supir yang sering mendapatkan perlakuan tidak baik dari oknum dan preman," tukasnya.