News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

VIRAL Curhat Vendor Pernikahan yang Kesulitan Tagih Sisa DP: 'Biasanya Klien Kurang Persiapan'

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI pernikahan

TRIBUNNEWS.COM - Beredar sebuah video viral yang memperlihatkan kisah pengalaman vendor yang harus menghadapi pengguna jasanya yang susah membayar pelunasan acara.

Video tersebut diunggah oleh pemilik akun TikTok @dekormantenkediri, pada Senin (31/5/2021).

Hingga kini Jumat (11/6/2021) telah ditonton sebanyak 296,4 ribu kali dan disukai oleh 6.813 pengguna TikTok.

Dalam video pengunggah menuliskan sebuah caption.

"Drama manten enggak mau pelunasan habis acara," tulisnya.

Baca juga: Viral Bocah 11 Tahun Curi Kotak Amal, Congkel Pakai Sendok, Ternyata Sudah Beraksi Berkali-kali

Ingin Bagikan Pengalaman Suka Dukanya Sebagai Vendor

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah bernama Dana ini mengatakan kejadian yang ia ceritakan dalam video sudah lama terjadi.

Sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan yang sedang ia kerjakan sekarang.

"Kejadiannya udah lama, jadi kaya aku tuh bikin video itu sebenarnya iseng dan enggak ada sangkut pautnya sama kerjaanku dalam dekat ini," kata Dana kepada Tribunnews.com, Rabu (9/6/2021).

Dana mengaku tujuannya membuat video tersebut hanya semata-mata ingin berbagi pengalaman dan curhatannya sebagai pekerja jasa pernikahan.

Tangkapan layar video unggahan akun TikTok @dekormantenkediri.

Baca juga: Pengakuan Gadis 15 Tahun yang Viral karena Minta Di-BO, Hanya Iseng & Tak Bermaksud Menjajakan Diri

Karena menurut Dana, dari semua cerita pengalaman melalui video yang ia unggah pasti hampir seluruh pekerja vendor pernah mengalaminya.

"Sebenernya enggak ada tujuan kemana-mana, cuma curhatan pekerja jasa wedding karena memang banyak banget temen-temenku yang vendor wedding itu pernah mengalami hal hal seperti itu," sambungnya.

Terutama vendor jasa, terlebih para vendor yang ada di daerah-daerah.

"Terutama vendor jasa apalagi yang di daerah-daerah. Karena kebanyakan paymentnya kan enggak full di depan."

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini