Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan laju ambulans sempat terhadang iring-iringan mobil pejabat viral di media sosial.
Hasil penelusuran Tribunnews.com, rekaman tersebut diunggah oleh sejumlah akun Instagram, seperti @fakta.jakarta.
Di awal video memperlitkan suasana jalan yang padat.
Kemudian muncul sebuah ambulans bertuliskan Puskesmas Kec. Cilincing, Kota Jakarta Utara.
Baca juga: Video Viral Pencurian Motor yang Gagal di Bondowoso, Pelaku Mondar-Mandir Dipergoki Pegawai Toko
"Ambulans tidak jadi prioritas gaes.Ambulans tidak jadi prioritas. Kita ditahan. Kita ditahan, masuk saja. Kita ditahan," ucap seseorang dalam rekaman.
Ia kemudian berteriak kepada petugas pengatur jalan.
"Pak emergency pak, pak emergency pak. Status parah pak," teriaknya.
Video berlanjut dengan tampilan petugas memberhentikan iring-iringan mobil pejabat.
Belum selesai melintas, petugas mempersilakan ambulans beserta para pengawalnya lewat terlebih dahulu.
Video yang diunggah pada Jumat (25/6/2020) itu sudah ditonton lebih dari 125 ribu kali.
Baca juga: Boy Ditangkap Polisi karena Viralkan Foto dan Video Syur Pacar ke Medsos, Alasannya Sakit Hati
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan berbagai respons.
Ada yang mengomentari isi dari rekaman tersebut.
"Narator videonya menggiring opini kalo dilihat full kenyataannya petugasnya mencarikan timing supaya ambulance bisa lewat," tulis akun bernama @cicuksatria.
Komentar senada diberikan akun @fakedim.
"Itu dikasih jalan, ambulance aja baru dtg," tulisnya.
Faktanya
Kasudin Perhubungan Jakarta Utara, Harlem Simanjuntak membeberkan fakta sebenarnya dari rekaman yang viral.
Ia menegaskan, petugasnya di lapangan hanya menjalankan tugas sesuai fungsi.
Petugas Dishub di lokasi memang awalnya mengatur iring-iringan mobil pejabat yang lebih dahulu melintas dibanding ambulans Puskesmas Kecamatan Cilincing itu.
"Nah, pada saat dia mengatur lalu lintas, ada iring-iringan diatur," ucapnya dikutip dari TribunJakarta.com, Sabtu (26/6/2021),
"Pada saat diatur lalu lintas, ada ambulans datang. Pada saat ambulans datang, kan harus diatur," ia menambahkan.
Harlem membantah ada penahanan laju ambulans dari petugas Dishub di lapangan.
Bahkan, klaim Harlem, petugas memilih memutus iring-iringan mobil pejabat supaya kemudian ambulans bisa lewat.
"Makanya kita lihat videonya, petugas itu semua mengarah ke tempat rangkaian untuk memberhentikan dengan pelan supaya ambulansnya diprioritaskan," kata Harlem.
"Kan kita lihat rangkaiannya diputus. Kalau dia memprioritaskan rangkaian berarti ditunggu rangkaian itu sampai habis. Ini kan tidak, diputus rangkaiannya," paparnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)