Setelah melakukan aksinya tersebut, pelaku mengunci kamar korban dan membuang kunci kamar di sungai.
Terdengar suara pertengkaran
Pada pukul 11.15 Wita, salah satu penghuni kos, Damayanti alias Maya (30) mendengar ada pertengkaran dari dalam kamar korban.
Damayanti hendak memeriksa kamar korban.
Saat keluar dari kamarnya, ia melihat ada seorang laki-laki keluar dari kosan.
"Saksi Damayanti ini pergi ke kamar korban dan pada saat ingin membuka pintu kamar korban, ternyata kamar tersebut terkunci. Sehingga saksi kembali masuk ke dalam kamarnya," ujar Iptu Deki.
Selanjutnya, suami korban menghubungi istrinya via telepon sekira pukul 11.55 Wita,
Namun, korban tidak mengangkat telepon.
Akhirnya suami korban memutuskan pulang ke rumah kos.
Baca juga: Imam Masjid Diserang Seorang Wanita Saat Sedang Pimpin Salat di Pinrang, Pemicunya Suami Nikah Lagi
"Sewaktu sampai di rumah kos, Ashari hendak membuka pintu kamar. Namun, pintu dalam keadaan terkunci," ujarnya.
Ashari beberapa kali menelpon istrinya.
Namun, tidak ada jawaban dan hanya terdengar suara dering HP di dalam kamar kos.
Karena khawatir, akhirnya suami korban pun pergi mengambil kunci serep dengan ibu kos.
Saat membuka kamar, Ashari terkejut melihat istri dan anaknya sudah tewas bersimbah darah.