News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Guguran Lava Pijar Berjarak Luncur hingga 1,5 Km dari Puncak Gunung Merapi Pagi Ini

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guguran Merapi tanggal 27 Juni 2021 pukul 06.10 WIB

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Selama pengamatan 6 jam pukul 00.00-06.00, Selasa (29/6/2021), Gunung Merapi juga mengeluarkan guguran lava 4 kali ke arah tenggara dengan jarak luncur maksimal 500 meter.

Gunung Merapi juga mengeluarkan tujuh kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1,5 km ke barat daya.

Secara meteorologi, cuaca cerah, sangin bertiup sedang ke arah barat laut sedangkan suhu udara 13-21 °C, kelembaban udara 72-74 %, dan tekanan udara 918-943 mmHg.

Visual gunung terlihat jelas namun asap kawah tidak teramati.

Baca juga: Analisis BMKG Gempa Selatan Gunung Kidul Yogyakarta Senin Pagi 28 Juni 2021

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida mengatakan, gempa guguran tercatat 45 kali.

Amplitudonya berkisar 3-33 mm dengan durasi 17-115 detik.

Hembusan berjumlah lima kali dengan amplitudo 4-11 mm, durasi 16-28 detik.

Gempa hybrid atau fase banyak berjumlah sekali dengan amplitudo 3 mm, S-P 0,8 detik berdurasi 9 detik.

Menurut Hanik, saat ini, tingkat aktivitas Gunung Merapi masih berada di level III atau siaga.

“Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,” katanya.

Adapun rekomendasi dari BPPTKG adalah potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya.

Guguran bisa mencapai jarak maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Sedangkan, lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Masyarakat diimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. 

Baca juga: Gunung Sinabung Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter Mengarah ke Berastagi

“Masyarakat perlu mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi,” bebernya.

Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan. 

Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi. ( Tribunjogja.com )

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul UPDATE Gunung Merapi 29 Juni 2021 Pagi, Terjadi Guguran Lava Pijar Berjarak Luncur hingga 1,5 Km

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini