TRIBUNNEWS.COM - Nasib nahas menimpa seorang pegawai Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik, Medan, Sumatera Utara bernama Lisda.
Ia tewas tertimpa pohon saat sedang naik angkot menuju perjalanan pulang.
Saat itu, Lisda sengaja ingin pulang cepat karena suaminya sedang sakit keras.
Bahkan, sebelumnya Lisda tak pernah naik angkot tersebut.
"Iya biasanya engga pernah Lidah naik angkot itu. Tapi karena angkot itu yang jemput ke RS jadi naik lah. Apalagi dia mau cepat - cepat pulang karena suaminya sakit berat," ujar anak abang dari Lisda, Senin (28/6/2021).
Sampai saat ini dikatakannya informasinya pun coba tidak diberitahukan ke sang suami karena takut terjadi syok.
Dikatakannya, jenazah Lisda akan dibawa langsung ke Komplek Bea Cukai, Kecamatan Medan Helvetia pada malam ini.
Amatan tribun-medan.com, keluarga Lisda sempat memasuki ruang jenazah usai dilakukan pemandian.
Baca juga: Dua Penumpang Tewas Tertimpa Pohon, Sopir Angkot Tak Berdaya Lihat Korban Minta Tolong
Terdengar suara tangis dari keluarga teramat pilu.
Mereka tidak menyangka kepergian Lisda begitu cepat.
Terlebih dikarenakan kondisi suaminya yang saat ini sedang sakit keras.
Sebelumnya diberitakan, dua pegawai RSUP Adam Malik meninggal dunia di dalam angkot karena ditimpa pohon tumbang di depan RSUP Adam Malik, Senin (28/6/2021).
"Iya benar kami lagi berduka dua orang meninggal dunia pegawai kami. Meninggalnya di dalam angkot terus dibawa ke kamar jenazah," kata Humas RSUP Adam Malik Rosario Dorothy kepada Tribun Medan melalui saluran telepon, Senin (28/6/2021).
"Jadi kejadiannya kan sore pukul 16.30 Wib. Hujan deras dan angin kencang. Dan beberapa pegawai kita pulang kerja dan masuk angkot."