TRIBUNNEWS.COM - Empat pemuda pengamen di Lumajang jadi bulan-bulanan amukan warga. Mereka dituduh maling motor.
Kejadian itu bermula saat seorang temannya mereka yang gagal fokus karena pengaruh minuman keras.
Empat pemuda ini datang di kawasan Pasar Pasrujambe, dalam keadaan mabuk.
Mereka ke pasar mengendarai satu sepeda motor Honda Scoopy.
Tiba di pasar mereka memarkirkan di tempat parkir lalu berkeliling bersama.
Baca juga: Istri Ancam Kembali ke Pelukan Mantan, Suami yang Dituduh Selingkuh Tak Terima dan Membunuhnya
Namun, saat sedang mengamen, tiba-tiba seorang dari mereka memisahkan diri. Dia berhenti di depan rumah warga.
Karena masih dalam kondisi pengaruh alkohol, dia malah menghampiri motor yang terparkir di depan rumah itu.
Kemudian dia berusaha menghidupkan secara paksa motor tersebut.
Ninik Muslifah yang melihat dari dalam rumah sempat menegur pemuda tersebut.
Namun bukannya kabur, pemuda itu menjelaskan motor tersebut miliknya.
"Saya lihat dari dalam rumah dia datang bawa botol air. Botol plastik itu ditaruh di dasbord. Terus dia kayak mau nyalain gak bisa kemudian kayak mau dituntun. Saya keluar malah sempat tarik-tarikan sama saya," kata Ninik.
Rupanya penjelasan Ninik, tak bisa meyakinkan pemuda itu. Pemuda itu tetap ngeyel menuntun motor sampai sejauh 3 meter.