Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA -- Yanto (47) warga Tugujaya, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya kini dalam keadaan kritis di rumah sakit.
Pasalnya ia ditikam oleh seseorang saat sedang mengantarkan kopi kepad pelanggannya.
Kasus tersebut terjadi di lokasi jualannya di Jalan Brigjen Soetoko, Kecamatan Mangkubumi, komplek Pasar Induk Cikurubuk, Minggu (25/7/2021) sore.
Saksi mata di sekitar lokasi menyaksikan terduga pelaku penusukan tak lain mantan mertua korban sendiri, berinisial F.
Baca juga: Ayah dan 2 Anak Keroyok Saudara Ipar, Agusman Tewas Ditikam
Baca juga: Pemuda Mabuk di Probolinggo Tikam Pemotor hingga Tewas, Pelaku Mengira Korban adalah Temannya
Baca juga: Kakek 61 Tahun di Jambi Tewas dengan Luka Tikam, Cucunya Kritis, Diduga Korban Perampokan
Sore itu korban menyeduh kopi pesanan seorang saksi bernama Dodi. Seusai kopi diseduh, korban pun mengantarkannya ke pemesan.
Saat berjalan menyeberang jalan hendak mengantar kopi muncul F dan terjadilan aksi penusukan hingga korban terkapar.
"Kopi belum sampai, ia ada yang menusuk dari depan. Katanya sih diduga bekas mertuanya," ujar Dodi.
Setelah menusuk, F pun pergi meninggalkan korban. Dodi bersama warga lainnya segera menghampiri Yanto yang sudah bersimbah darah terduduk di emper toko.
Ada luka tusuk di tubuh korban yakni di dada kiri atas serta bagian tengah perut. Warga segera mengontak Polsek Mangkubumi.
Jajaran Polsek bersama Unit Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota yang tiba di lokasi langsung melakukan identifikasi lokasi.
Sementara korban sudah dilarikan ke RSU dr Soekardjo oleh warga, karena kondisinya mengkhawatirkan.
Kasus penusukan tersebut kini ditangani Polsek Mangkubumi. Korban sendiri tengah mendapat perawatan intensif.
Piket Pawas Polres Tasikmalaya Kota , Ipda Soni Alamsyah, membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Kata para saksi mata diduga ditusuk oleh mantan mertuanya. Kadusnya ditangani Polsek Mangkubumi," kata Soni. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ditusuk saat Antar Kopi, Pedagang Kopi di Kota Tasik Kritis, Saksi Sebut Pelaku Mantan Mertua Korban