News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Heboh Warga Bekasi Tak Bisa Daftar Vaksinasi, NIK Miliknya Dipakai Orang Lain, Ini Kronologinya

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat gagal mengikuti vaksinasi karena nomor induk kependudukan atau NIK KTP Elektronik dipakai warga negara asiang (WNA).

Wasit sendiri tidak mengetahui sosok dari Lee In Wong.

Warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat gagal mengikuti vaksinasi karena nomor induk kependudukan atau NIK KTP Elektronik dipakai warga negara asiang (WNA). (Wartakotalive/Muhammad Azzam)

Berdasarkan data yang terlihat, Lee In Wong tersebut melakukan vaksinasi pada tanggal 25 Juni 2021 bertempat di KKP Kelas 1 Tanjung Priok.

Kemudian rencananya vaksinasi tahap kedua pada tanggal 17 September 2021 mendatang.

Usai melihat kenyataan NIK miliknya digunakan orang lain, Wasit kemudian memutuskan pulang.

Ia selanjutnya minta bantuan ke relawan vaksinasi untuk mengecek ke Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kabupaten Bekasi.

"Ternyata NIK e-KTP saya atas nama saya sendiri, tapi ini kok bisa dipakai orang lain," ungkap Wasit.

Baca juga: Fakta di Balik Video Viral Mobil Sedan Dituding Halangi Ambulans di Tangsel, Ini Kejadian Sebenarnya

Terakhir, Wasit berharap ada solusi atas masalah yang ia hadapi.

Wasit mengaku membutuhkan sertifikat vaksin sebagai syarat masuk kerja.

"Semoga ini ada solusinya, biar ini NIK enggak disalahgunain," tutup dia.

Informasi tambahan, kejadian yang dialami Wasit sempat viral di media sosial dan membuat heboh warganet.

Penjelasan Disdukcapil Kabupaten Bekasi

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Hudaya memberikan penjelasannya.

Hudaya memastikan Wasit merupakan warga Kabupaten Bekasi.

"Data Wasit Ridwan saya cek di aplikasi itu clear datanya tunggal pemilik KTP Kabupaten Bekasi dan pemilik kartu keluarga Kabupaten Bekasi," katanya dikutip dari Kompas.com.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini