Kepala Desa Temon, Sunardi menjelaskan, sesuai pengakuan keluarga korban, sebelum kejadian, korban diminta untuk mengambil uang di salah satu bank di Mojoagung, Jombang.
Kabar terakhir korban menghubungi keluarganya berada di Dusun Ngelinguk, Desa Temon, Kecamatan Trowulan.
Namun, mendadak telepon korban terputus.
Baca juga: Pembunuhan Wanita Hamil 8 Bulan di Semarang Terkuak, Berikut Alasan Kekasih Tega Melakukannya
"Jadi korban sempat telepon keluarganya, tapi tiba-tiba terputus dan yang bersangkutan ditemukan sudah meninggal," terangnya.
3. Tewas akibat luka tusuk di dada
Sementara itu, Kapolsek Trowulan, Kompol Imam Mahmudi mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat terkait seorang pemuda yang diduga tewas dibunuh.
Korban diduga meninggal kehabisan darah akibat luka tusuk di bagian dada.
"Dugaan kami korban pembunuhan, karena hasil pemeriksaan ditemukan luka tusuk pada bagian tubuh korban," sebutnya.
Guna memastikan penyebab kematian korban, Tim Inafis Polres Mojokerto melakukan identifikasi terhadap jenazah korban. Petugas mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong, Kabupaten Sidoarjo.
"Masih menunggu hasil identifikasi lebih lanjut, kasus ini dalam proses penyelidikan dan dilimpahkan ke Satreskrim Polres Mojokerto," ucap Imam.
4. Amankan Motor Korban
Pihak Kepolisian Polsek Trowulan mengamankan sepeda motor Honda Scoopy warna merah S 2550 NH diduga kendaraan milik korban Rizki warga Dusun Bandaran, Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang.
Kapolsek Trowulan, Kompol Imam Mahmudi mengatakan setelah melakukan Olah TKP pihaknya melakukan penyisiran dan mendapat laporan dari masyarakat setempat terkait penemuan motor tak bertuan yang dititipkan pria tidak dikenal di salah satu rumah warga setempat, pada Selasa (24/8/2021) sekitar pukul 20.00 WIB kemarin malam. Barang bukti berupa sepeda motor Honda Scoopy itu diduga milik korban.
"Ditemukan barang bukti sepeda motor diduga milik korban jaraknya sekitar 600 meter dari lokasi kejadian," ungkapnya, Rabu (25/8/2021).