News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembobol Kotak Amal Masjid di Pangkalpinang Diringkus, Sekali Beraksi Pelaku Gondol Rp 500 Ribu

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pelaku kejahatan. Polisi tangkap pencuri uang kotak amal masjid di wilayah Pangkapinang, Kepulauan Bangka Belitung.

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Rizki (30) diringkus aparat kepolisian karena kerap mencuri uang dari kotak amal masjid di wilayah Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Ia kerap menyatroni masjid dan membobol kotak amal.

Warga warga Kelurahan Dul, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah tersebut diringkus di sekitar Resto Anggrek, Kelurahan Bintang, Pangkalpinang, Selasa (5/10/2021) sekitar pukul 12.30 WIB.

Dia diringkus Tim Buser Naga saat sedang bekerja menjadi Juru Parkir (Jukir) di restoran tersebut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra menyebut, penangkapan Rizki bermula dari rekaman kamera pengawas atau CCTV di salah satu masjid yang menjadi lokasi aksi kejahatan pelaku.

Berbekal informasi tersebut petugas langsung melakukan pencarian hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku.

"Pelaku ini juga merupakan residivis berhasil kita tangkap usai mencuri kotak amal Masjid Al Badar, Kelurahan Selindung Lama, pada Sabtu 2 Oktober 2021 lalu sekira pukul 01.58 WIB," kata Adi kepada Bangkapos.com.

Baca juga: Pencuri Sepeda Motor Pilih Ceburkan Diri ke Sungai Hindari Amukan Massa di Kedung Cowek

Menurut Adi Putra, dalam sepekan terakhir pelaku sudah menjadi target petugas setelah banyak warga melapor, terutama pengurus masjid yang menjadi korban.

Pelaku sudah beraksi di beberapa masjid di Pangkalpinang, di antaranya Masjid Raya Tuatunu, Kelurahan Tuatunu Indah di mana aksi pelaku sempat viral di media sosial setelah videonya tersebar.

Kemudian Masjid di Kelurahan Pasir Putih, Masjid di Jalan Parit Enam, Kelurahan Bacang, Masjid di Desa Batu Belubang serta Masjid di Kelurahan Semabung.

"Dia biasanya beroperasi sekitar pagi hari ketika kondisi mesjid sepi," kata Adi Putra.

Adi Putra mengatakan, berdasarkan pengakuan pelaku dalam kasus pencurian di Masjid Al Badar, Rizki sering mengamati keadaan sekitar dengan duduk di teras masjid.

Setelah merasa aman, pelaku langsung masuk dan memecahkan kotak amal menggunakan sebuah batu.

Kemudian ia menggondol sejumlah uang sekitar Rp 2,6 juta.

Baca juga: Remaja 16 Tahun Jadi Spesialis Pencurian Ponsel, Sudah Beraksi di Beberapa Daerah di Jawa Timur

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini