News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Bajak Laut, Bocah TK di Gresik Meninggal di Depan Perosotan Gurita

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi saat melakukan olah TKP di Wisata Bajak Laut, Kecamatan Bungah, Rabu (20/10/2021)

TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Seorang bocah TK di Gresik, Jawa Timur, meninggal dunia di perosotan air dalam Wisata Bajak Laut, Kecamatan Bungah, Rabu (20/10/2021) siang.

Bocah asal Bojonegoro meregang nyawa tepat di depan perosotan gurita.

Korban berinisial PN bersama temannya satu rombongan Taman Kanak Ahmad Jaya Desa Cangkir, Kecamatan Kepohbaru, Bojonegoro bermain air.

Keseruan bermain perosotan air berbentuk gurita warna biru. Keceriaan anak-anak TK itu tiba-tiba berubah menjadi teriakan. Pasalnya, dua di antara rombongan anak-anak tersebut mengalami luka di tengah kolam dengan kedalaman 40 sentimeter. Tepat di depan perosotan Gurita.

Diduga kuat, korban baru saja meluncur dari perosotan tersebut. Satu persatu anak-anak keluar dari kolam.

Baca juga: UPDATE Kasus Corona Indonesia 20 Oktober 2021: Tambah 914 Positif, 1.207 Sembuh, 28 Meninggal

Kedua bocah itu adalah PN dan AD langsung dirujuk ke rumah sakit.

"Dalam perjalan ke RS Mabarrot Bungah PN meninggal dunia. Sedangkan AD usai dari RS Mabarrot Bungah langsung dirujuk ke RS Muhammadiyah Lamongan," terang Kapolsek Bungah, AKP Sujiran, Kamis (21/10/2021).

Petugas dari Polsek Bungah langsung mendatangi lokasi kejadian. Air kolam renang tersebut dalam kondisi 'butek' atau keruh. Polisi melakukan olah TKP. Menggali keterangan dari saksi yang berada di lokasi kejadian. Kemudian saksi menunjukkan lokasi musibah yang merenggut korban jiwa.

"Lokasinya di kolam renang depan perosotan," kata dia.

Baca juga: Agar Ekonomi Pulih, Airlangga: Penanganan Covid-19 Dijaga Supaya Tidak Terjadi Gelombang Ketiga

Petugas langsung memasang garis polisi di pintu masuk wisata dan wahana kolam renang. Sujiran menerangkan, keluarga korban membuat surat pernyataan menerima kematian anaknya sebagai musibah dan mengetahui kepala desa Cengkir, Kecamatan Kepuhbaru, Kabupaten Bojonegoro.

Dikonfirmasi terpisah melalui sambungan seluler, Zainudin pemilik wisata Bajak Laut mengaku tidak mengetahui pasti peristiwa itu. Karena saat kejadian, ia tidak berada di lokasi. Ia berdalih kematian korban bukan karena tenggelam.

Baca juga: Daftar Pantai di Gunungkidul yang Sudah Buka dan Destinasi Wisata Lainnya per 19 Oktober 2021

"Mungkin saja terpleset, karena posisi di kolam anak airnya hanya 40 cm," ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya kepada awak media, Rabu (20/10/2021) malam.

Korban PN langsung dibawa menuju rumah duka di Kecamatan Kepuhbaru, Kabupaten Bojonegoro. Tiket masuk korban saat masuk ke Wisata Bajak Laut Bungah itu menjadi barang bukti

Penulis: Willy Abraham

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Wisata Bajak Laut Gresik Telan Korban, Bocah TK Meninggal di Depan Perosotan Gurita, Teriakan Pecah

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini