News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perangkat Desa di Gresik Aniaya Mantan Kades Saat Hajatan, Korban Luka di Kepala dan Telinga

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perangkat desa di Gresik diduga mabuk saat acara hajatan dan menganiaya mantan kepala desa (kades), menggunakan botol bir hingga mengalami luka di kepala dan telinga, Minggu (21/11/2021) malam.

Pelaku mengakui kesalahan, mabuk, khilaf, saya tidak terima," terangnya.

Terduga pelaku bersama teman-temannya sudah meminta maaf, namun kejadian itu membuat Slamet membulatkan tekad menempuh jalur hukum.

Slamet berharap pihak kepolisian menindaklanjuti laporannya, serta terduga pelaku dihukum sesuai perbuatannya.

"Yang jelas saya tidak terima apapun alasannya saya tidak terima, meskipun pelaku bilang mabuk dan khilaf.

Karena itu menyangkut harga diri saya. Untuk itu bagaimanapun saya tidak ingin damai dan lanjut kita tempuh jalur hukum.

Baca juga: Cerita Pak Kades Cari Korban Longsor: Temukan 2 Jenazah Bocah di Ruang Tamu, Terpisah dari Partini

Karena itu perangkat semestinya tidak mabuk-mabukan. Seharusnya bisa memberi contoh yang baik," tutupnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian berlangsung di terop hajatan warga.

Peristiwa itu bahkan membuat warga setempat takut, dan meja, kursi di depan panggung berantakan.

Kapolsek Cerme, AKP Musihram membenarkan telah menerima laporan penganiayaan tersebut.

AKP Musihram menambahkan, saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan polisi.

"Satu saksi sudah kami periksa," ujar AKP Musihram.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Diduga Mabuk, Perangkat Desa di Gresik Aniaya Mantan Kades Pakai Botol Bir di Acara Hajatan Warga

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini