TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Mulyadi (37) tewas karena sabetan benda tajam. Pria asal Ambunten, Sumenep, Madura, itu dihabisi karena selingkuh dengan istri orang.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (1/12/2021), pukul 19.00 WIB.
Pelaku yang berjumlah tiga orang menebas Mulyadi hingga mengalami 7 luka, mulai dari leher, telinga, punggung dan kepala sebelah kiri atas.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas membenarkan, bahwa motif dari kasus penganiayaan terhadap korban itu soal perselingkuhan dengan istri pelaku.
Baca juga: Kronologi Sepasang Dokter Selingkuh Terjaring Razia Satpol PP di Hotel, Dilaporkan Istri ke Polisi
"Motifnya soal perselingkuhan," kata AKP Widiarti Sutioningtyas, Kamis (2/12/2021) kemarin.
Tiga pelaku sudah diringkus oleh polisi, setelah sempat melarikan diri.
Peristiwa itu terjadi, karena pelaku jadi gelap mata terhadap korban yang diduga pernah berselingkuh dengan istrinya.
Baca juga: Fakta-fakta Perselingkuhan Oknum Polisi di Pati dengan Istri Orang, Video Syur Jadi Bukti
Korban tak menyangka bakal dapat serangan mendadak hingga tewas berdarah, korban pun tak sempat menghindari dari serangan tiga pelaku.
"Pasal yang disangkakan terhadap pelaku itu pasal 340," kata Widiarti. (Penulis: Ali Hafidz Syahbana)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Perselingkuhan Berujung Maut, Pria di Sumenep Tewas Disabet Kapak, Celurit dan Parang