TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Kepolisian hingga saat ini masih menyelidiki kasus penemuan jasad siswa SMK di Karawang, Jawa Barat.
Diduga pelajar SMK tersebut menjadi korban pembunuhan.
Polisi mengatakan pihaknya sudah memeriksa 7 orang saksi terkait kasus tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap jenazah diketahui pada bagian punggung korban ditemukan sejumlah luka.
Hal tersebut diungkapkan Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana kepada Tribun Jabar, Selasa (7/12/2021).
"Banyak luka di bagian punggungnya," kata AKP Oliestha Ageng Wicaksana.
Ia mengatakan luka tersebut diduga akibat bacokan senjata tajam.
"Rata-rata karena luka bacok," ujar dia.
Diketahui korban berinisial AJ alias Dole (17), seorang pelajar SMK Gunung Jati, warga Krajan III RT 001 RW 003 Desa Tegal Sawah, Kecamatan Karawang Timur.
Baca juga: Jasad Pelajar SMK Ditemukan di Kebun Bambu Karawang, Berawal Saat Warga Cium Bau Menyengat
Menurut keterangan keluarga, sebelum ditemukan tewas di Kebun Bambu, Jalan Raya Kalimalang BTB 3, Dusun Kaum RT 03 RW 02, Desa Mulyasari, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, korban sempat dijemput temannya dari rumahnya, Jumat (3/12//2021) sore.
Saat itu korban sempat pulang ke rumah setelah sekolah, lalu dijemput temannya menggunakan sepeda motor.
Pihak keluarga tidak mengetahui korban berangkat kemana saat itu.
Setelah itu, selama dua hari AJ tidak pulang ke rumah.
Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Pelajar SMK Masih Kenakan Seragam Sekolah di Kebun Bambu Karawang
Hingga akhirnya Minggu (5/12/2021), jasad AJ ditemukan di kebun bambu sekitar Pukul 14.45 WIB.