Laporan Wartawan Tribun Jatim David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Pria tanpa identitas yang berperkirakan berusia 60-70 tahun terjatuh dari rel kereta api.
Posisi rel kereta api di desa ini memang ada di ketinggian, sekitar empat meter dari jalan utama desa di bawahnya.
Korban terjatuh ke jalan raya dengan luka di bagian kepala.
"Kepalanya mengeluarkan darah, karena jatuhnya kan cukup tinggi.
Saat itu dia tak sadarkan diri," ucap seorang warga bernama Doni, Jumat (31/12/2021) sekitar pukul 16.00 WIB.
Warga sekitar juga tidak mengenalinya.
Baca juga: Ketika Mahfud MD Mencangkul Lahan untuk Relokasi Korban Erupsi Gunung Semeru di Lumajang
Saat ditemukan dia membawa sebuah cangkul.
"Sepertinya dia akan melintas dari selatan jalan ke utara.
Lalu dari utara kereta lewat sehingga membunyikan klakson panjang," katanya.
Dono memperkirakan, orang tersebut berusaha menghindari kereta dengan menepi di jembatan kereta.
Namun diduga dia terjatuh sehingga kepalanya membentur pagar pembatas rel kereta yang terbuat dari logam.
Pada pagar berwarna putih ini terlihat bercak darahnya.
"Jadi bukan ditabrak kereta, kalau ditabrak pasti hancur.