News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Video Sepasang Bule Rusia Lompat Pagar Demi Masuk Candi Prambanan, Alasannya Tak Punya Uang

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wisatawan memadati Candi Prambanan yang berada di DIY dan Jawa Tengah. Candi Prambanan adalah salah satu kompleks candi yang terkenal di Indonesia dan ditetapkan UNESCO sebagai situs warisan dunia pada tahun 1991 selain Candi Borobudur. Tidak sama dengan Candi Borobudur yang merupakan candi Buddha, Candi Prambanan adalah sebuah kompleks candi Hindu. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatan sepasang warga negara asing (WNA) melompat pagar demi masuk Candi Prambanan beredar di media sosial.

Setelah masuk ke kawasan Candi, dua bule itu sempat diminta menunjukkan tiket masuk.

Namun, keduanya tak bisa menunjukkan tiket.

Keduanya kemudian diminta untuk membeli tiket, tetapi beralasan tak punya uang.

Setelah diberi penjelasan, sepasang bule itu akhirnya mau membeli tiket.

Rekaman video berdurasi 2 menit yang diunggah oleh akun Suyudi Ahmad di grup Facebook Geger Geden Wilayah Klaten itu pun viral di mana-mana, Selasa (4/1/2022).

Dalam video tersebut terlihat jelas detik-detik bule pria mengangkat sang wanitanya untuk menaiki pagar, kemudian disusul si pria naik sendiri.

Baca juga: Viral Perempuan Kembar Ini Punya Adik Kembar di Usia 20 Tahun, Mengaku Senang & Sempat Khawatir

Baca juga: Viral Beri Kado Jeep Rubicon untuk Anaknya yang Masih SD, Pejabat Desa di Pati Beri Klarifikasi

Aksi tersebut dilakukan di pinggir setinggi sekitar dua meter di Jalan Raya Solo-Jogja sehingga ramai lalu lalang kendaraan.

Lantas bagaimana komentar pengelola?

General Manager PT Taman Wisata Candi (TWC) yang menjadi pengelola Candi Prambanan, Jamaludin Mawardi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Dia menyebut jika viralnya rekaman terjadi pada Minggu (2/1/2022), tetapi tidak mengetahui siapa yang merekam dari seberang.

Hanya saja menurut Jamal, saat bersamaan ada driver shuttle yang biasa mengantar tamu Prambanan-Boko juga melintas sehingga melihat keduanya melompat pagar.

"Driver shuttle kami juga saat melintas melihat ada 2 orang turis, itu posisinya ada di pagar gerbang pintu tapal batas antara DIY dan Jateng sebelah barat tugu perbatasan itu," terang dia kepada TribunSolo.com, Selasa (4/1/2022).

Setelah melihat kejadian tersebut driver langsung melaporkan kepada petugas keamanan yang berjaga di Candi Prambanan.

"Saat security sampai di lokasi bagian dalam pagar, mendapati sepasang WNA tersebut telah melewati pagar," aku dia.

Berasal dari Rusia

Lalu pihaknya menanyakan asal usul, tujuan mereka akan ke mana sekaligus menanyakan tiket masuk kepada sepasang WNA tersebut.

Bahkan saat ditanyai mereka mengaku berasal dari Rusia.

"Berasal dari Rusia," tutur dia.

"Ternyata ditemui dua orang itu telah masuk di dalam area pagar. Terus ditanya mau kemana? Sudah ada tiketnya belum?," ujar Jamaludin sembari menirukan pertanyaan dari security.

Saat itu WNA tersebut tidak dapat menunjukkan tiket masuk namun hanya dapat menunjukkan tiket parkir sepeda motor.

Baca juga: Viral Video Pengemudi Mobil di Tangsel Acungkan Senjata dan Memaki Pemilik Motor yang Ditabraknya

"Berarti mereka masuk melakui pintu Prambanan menggunakan sepeda motor. Diparkirkan di dalam terus keluar lagi, muncullah niat untuk melompat pagar," terangnya.

Jamaludin melanjutkan karena keduanya tidak dapat menunjukkan tiket masuk, sehingga mereka harus membeli tiket masuk terlebih dahulu jika ingin mengunjungi Candi Prambanan.

"Lalu dibawa ke loket wisman diminta untuk membeli tiket di sana, awal mereka beralasan tidak memiliki uang," ujar dia.

Namun setelah diberi penjelasan, akhirnya mereka mau membeli tiket secara resmi kepada petugas jaga.

"Setelah membeli tiket masuk, kedua WNI tersebut dilepas dan diperbolehkan berkeliling di area Candi Prambanan," ungkapnya.

Baca juga: Viral Aksi Seorang Warga Siramkan Air Usir Sekelompok Pemuda Pengeroyok Pemotor di Jakarta Timur

Jamaludin menjelaskan bahwa kedua WNA tersebut tidak diberi hukuman atau denda akibat perbuatannya, tetapi masih mengutamakan persuasif untuk menyelesaikan permasalahan.

"Tidak, tidak ada," jelas dia.

Jamaludin menyadari bahwa kompleks Candi Prambanan begitu besar, sehingga pihaknya tidak dapat memantau 100 persen kegiatan, terlebih saat kejadian pengunjung membludak.

"Ya kita patroli untuk menjaga agar kejadian yang sama tidak terulang kembali," harap dia.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral, Sepasang Bule Rusia Lompat Pagar Demi Masuk ke Candi Prambanan, Begini Penjelasan Pengelola

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini