Namun di tengah percakapan mereka, korban menyebut pelaku laki-laki miskin dan menjijikan.
Perkataan itu diucapkan korban setelah pelaku tak bisa memberinya uang.
"Puncaknya tersangka sakit hati dengan perkataan korban karena disebut laki-laki kere (miskin,-Red) dan menjijikkan," ujar Kapolres.
Korban Dicekik Lalu Jasadnya Ditutup Selimut
Sakit hati ucapan korban, pelaku kemudian mencekik leher TSW hingga tewas.
Setelah itu, pelaku menutup jasad korban menggunakan selimut serta menggembok pintu kontrakan dari luar.
Kemudian, pelaku ditemukan warga saat mencoba mengakhiri hidup dengan cara melompat ke sungai dari atas jembatan.
Beruntung, pelaku berhasil diselamatkan oleh warga.
"Saudara SW sempat mencoba bunuh diri dengan melompat ke sungai, tapi kemudian ditolong oleh warga dan dibawa ke puskesmas," ungkapnya.
Dari puskesmas, pelaku kabur ke Kota Palangkaraya.
Namun, aksinya gagal setelah ditangkap oleh Tim Gabungan Jatanras Polda Kalsel dan Polda Kalteng.
Baca juga: Suami Habisi Nyawa Istri Karena Mengeluh Sakit Maag Kronis di Mempawah, Korban Dijerat Tali Ayunan
Pengakuan Pelaku
Setelah diamankan, pelaku mengakui telah membunuh kekasihnya dengan cara dicekik.
Ia mengaku, pembunuhan itu dilakukannya secara spontan.