TRIBUNNEWS.COM - Kasus tewasnya seorang guru bernama Sugeng (60) di Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan (Kalsel), akhirnya terungkap.
Korban dihabisi oleh pria 36 tahun berinisial MAN.
Sementara motif kasus ini karena MAN cemburu kepada Sugeng.
Sugeng diketahui sebelum tewas mengajak istri MAN makan bersama.
Padahal saat itu MAN dan istrinya belum resmi bercerai dan masih pisah ranjang.
Sugeng (60) ditikam hingga tewas di dalam rumah makan.
Kejadiannya di Desa Sungai Danau, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Jumat (14/1/2022) sekitar Pukul 20.20 Wit.
Baca juga: 5 Fakta Pemuda di Bekasi Habisi Teman: Pelaku Sempat Ikut Pengajian di Rumah Duka, Motif Sakit Hati
Kini pelakunya, MAN (36) telah diamankan Unit Reskrim Polsek Satui bersama Unit Resmob Polres Tanbu yang didukung Unit Resmob Polres HST (Hulu Sungai Tengah).
Pelaku sudah diamankan di Polres HST di Kota Barabai. Namun bukan ditangkap, tapi diserahkan pihak keluarga ke polisi, setelah bersembunyi beberapa lama.
Pelaku adalah MAN, warga Jalan Mutiara, Desa Sungai Danau, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanbu. Dia diserahkan ke Polres HST di Kota Barabai, Kamis (27/1/2022) pukul 10.30 Wita.
Hal ini dibenarkan Kapolres Tanbu AKBP Tri Hambodo, SIK, melalui Kasi Humas, AKP H I Made Rasa, didampingi Kasatreskrim AKP Wahyudi.
"Pelaku sudah diamankan. Anggota keluarga yang mengantarnya ke Polres HST untuk menyerahkan diri, " katanya.
Setelah bersembunyi usai melakukan pembunuhan terhadap seorang guru di rumah Makan Wong Solo di Satui, pelaku tersebut kabur ke tempat keluarganya di wilayah Kabupaten HST.
Baca juga: Pria di Batam Tewas Terjatuh dari Lantai 2 Masjid Raudhatul Jannah Tanjung Uma
Motif pelaku