News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jaksa Beberkan Alasan 3 Pria Garut Jadi Jenderal di NII

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Video tiga pria di Pasirwangi, Garut, ajak negara-negara di Dunia bergabung dengan Negara Islam Indonesia (NII)

TRIBUNNEWS.COM, GARUT- Sodikin (48), Ujer (50) dan Jajang Koswara (50) didkwa perbuatan makar dan sedang menjalani sidang di Pengadilan Negeri Garut, pada Kamis (17/2/2022).

Ketiganya adalah pengikut Negara Islam Indonesia (NII).

Sidang pertama, jaksa penuntut umum dari Kejari Garut, membacakan dakwaan yang berisi uraian peristiwa yang dilakukan tiga terdakwa serta aturan pidana yang menjeratnya.

Berkas dakwaan jaksa mengungkap kenapa ketiga orang itu, yang ditasbihkan jadi jenderal NII, bisa bergabung dengan NII.

Baca juga: 3 Jenderal NII di Garut Didakwa Terkait Makar, ITE dan Penghinaan Lambang Negara

"Bahwa berawal dari terdakwa Jajang Koswara, Sodikin dan Ujer yang sering mengikuti pengajian di rumah almarhum Sensen Komara sehingga mengenal ajaran NII yang diajarkan oleh almarhum Sensen Komara," kata Jaksa Solihin, dikutip dari berkas dakwaan jaksa yang ditampilkan di situs Pengadilan Negeri Garut, Kamis (17/2/2022).

Kata jaksa, ketiga terdakwa ini mengetahui dan beranggapan tentang NII yaitu untuk Darul Islam Fillah (DI Fillah) dengan moto perjuangannya yakni tanding budi dan akhlak yang merupakan perjuangan almarhum Bakar Misbah, mantan Bupati Sumedang dan juga ayah kandung dari Almarhum Sensen Komara.

Sedangkan NII itu sendiri, kata jaksa, moto perjuangannya yaitu Negara Islam Indonesia dan Kholifah Fil Ardi dan sebagai presiden PBB dan merupakan pelanjut perjuangan dari Bakar Misbah atau dari Imam Besar SM Kartosoewiryo.

Kemudian, ketiga terdakwa jenderal NI ini, tahu bahwa penerus dari pemimpin NII SM Kartosoewiryo yaitu Sensen Komara yang sudah meninggal dunia pada tahun 2020.

Ketiga terdakwa bergabung bergabung dengan NII kelompok DI Fillah karena terdakwa Jajang Koswara jadi menantu Sadili, tokoh di Desa Pasirkiamis dan belajar mengaji.

Baca juga: Sosok 3 Jenderal NII Ditampilkan Polres Garut, Pelaku Mengaku Keturunan Imam Besar Sensen Komara

"Jajang Koswara merasa penasaran dan kagum dengan sosok atau figur tersebut sehingga terdakwa ikut bergabung dengan bergabung NII kelompok DI Fillah sampai dengan sekarang," katanya.

Lalu Sodikin, bergabung dengan NII mengikuti garis keturunan keluarga terdakwa karena dulu mengikuti pengajian tokoh kelompok NII yang bernama Bakar Misbah dan Sensen Komara.

"Dan tujuan dari kelompok NII adalah untuk mendirikan Negara Islam Indonesia (NII) yang berlandaskan Syariat Islam," katanya.

Dengan bergabung ke NII, kata jaksa, ketiga terdakwa ingin membela bangsa, negara dan agama yang ada di NKRI dan seluruh dunia internasinal supaya menggunakan konsep Tuhan yaitu Al Quran.

"Dan tujuan lain dari NII sesuai dengan namanya adalah untuk mendirikan NII yang berlandaskan Syariat Islam yang wilayahnya berada di NKRI," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini