News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Sumatera Barat

Update Dampak Gempa Pasaman Barat, 7 Orang Meninggal dan Ribuan Warga Mengungsi

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pengungsian di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat pasca gempa bumi, Jumat (25/2/2022) malam. Dalam artikel mengulas terdapat perkembangan terbaru pasca gempa bumi magnitudo 6,1 mengguncang Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat pada Jumat (25/2/2022) kemarin.

Gempa bumi tersebut, bukan hanya berdampak di beberapa wilayah Provinsi Sumatra Barat.

Data sementara mencatat total jumlah korban meninggal mencapai 7 orang. 

Pusdalops BNPB mengumumkan, jumlah korban meninggal teridentifikasi 3 orang di Kabupaten Pasaman Barat dan 4 di Kabupaten Kabupaten Pasaman.

Guncangan kuat gempa dirasakan masyarakat di sejumlah wilayah Sumatra Barat pada Jumat pagi (25/2). Parameter gempa yang terjadi bermagnitudo (M)6,2 dan berlangsung pada pukul 08.39 WIB. (laman bnpb)

 Nagari Malampah Mengalami Kerusakan Terparah

Dikutip dari TribunPadang.com, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman mencatat, kerusakan terparah akibat gempa M 6,1 pada Jumat (25/2/2022) pagi di Kecamatan Tiga Nagari ialah di Nagari Malampah.

Hasil monitoring petugas BPBD Pasaman di lapangan, akibat dari gempa tersebut, sejumlah rumah masyarakat rusak berat, sedang maupun ringan.

Adapun di Nagari Malampah, kerusakan terjadi di beberapa titik, yakni di Kampung Selemen, Jorong kampung Tabek, Kampung Lereng Buah Kareh, Sikabu Gadang, Simparayo, Kampung Pisang, Gugung, Durian Gunjo, Kampung Melayu, Air Apung.

Khususnya di Jorong Simpang Rayo rumah masyarakat rusak berat.

Baca juga: Pasca Gempa di Pasaman Barat, 5.000 Warga Mengungsi di 35 Titik

Kemudian, gempa juga mengakibatkan longsor di dinding Gunung Pasaman.

Longsornya tanah itu, juga mengalir ke anak sungai sampai ke kampung Sungai Talang, Jorong Simpang Rayo.

Berdasarkan keterangan masyarakat, jalur anak sungai sampai ke Gunung Pasaman sekitar 10 Km.

Longsor juga mengenai rumah masyarakat yang berlokasi di Kampung Sungai Talang Jorong Simpang Rayo.

Selanjutnya, kerusakan juga terjadi di Kampung Rawang, Kampung Kandu, Bukit Lintang, Belukar Panjang, sedangkan di Jorong Kampung Tabek sebuah jembatan rusak.

Selain itu, di Nagari Ladang Panjang dilaporkan, banyak rumah masyarakat yang mengalami rusak sedang dan rusak ringan.

Terakhir, di Nagari Binjai sebagian besar rumah masyarakat rusak ringan.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunPadang.com/Wahyu Bahar, Kompas.tv)

Simak berita lainnya terkait Gempa di Sumatera Barat

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini