News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kelompok Bersenjata di Papua

Proses Evakuasi 8 Jenazah Korban Penembakan KKB Hari Ini Dilakukan oleh 3 Tim

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nelson Sarira, karyawan Palapa Timur Telematika (PTT) yang selamat dari penembakan KKB saat dievakuasi tim Operasi Damai Cartenz, Sabtu (5/3/2022).

Sebab untuk sampai di tempat kejadian perkara (TKP) hanya bisa melalui jalur udara.

"Pihak Perusahaan PT Palapa Timur Telematika (PTT) sudah mengevakuasi karyawan yang berada di BTS 4. Sedangkan untuk di BTS 3 belum bisa dilakukan karena terkendala cuaca," katanya.

Ia menambahkan, Polres Puncak sudah membentuk tim untuk menuju ke TKP, guna membantu proses evakuasi dan melakukan penyelidikan dan penyidikan terkait kasus tersebut.

Kemudian pada Kamis (4/3/2022), 12 personel Pos Koramil Dambet sedang melaksanakan patroli sekaligus memperbaiki saluran air dengan jarak dari Pos Koramil sekitar 50 meter.

Saat memperbaiki saluran air itulah tiba-tiba KKB menyerang dan menembaki anggota TNI yang sedang berpatroli.

"Dari laporan Satgas ada sekitar 15 orang KKB dan ada yang membawa senjata laras panjang sebanyak 3 pucuk," tambahnya.

Kontak senjata sempat terjadi beberapa saat dan personel Pos Koramil Dambet berhasil mengusir dan menghalau KKB mundur menuju ke arah Kampung Ogamki, Distrik Beoga.

Baca juga: Operasi Damai Cartenz Berhasil Evakuasi Karyawan PTT yang Selamat dari Penembakan KKB

Aqsha menyebut, akibat kontak senjata tersebut, satu personel TNI atas nama Pratu Herianto mengalami luka terkena tembakan pada bagian leher bawah telinga.

Pada Jumat (4/3/2022), Pratu Herianto dievakuasi menggunakan pesawat kecil ke Kabupaten Mimika dan kini telah dirawat di RSUD Mimika.

Skenario Evakuasi 8 Jenazah

Beberapa skenario sedang disiapkan untuk melakukan proses evakuasi terhadap 8 jenazah karyawan Palapa Timur Telematika (PTT), korban penembakan Kelompok KKriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

"Kita akan pastikan kondisi 8 korban yang sebelumnya dinyatakan meninggal ini. Sabtu (5/3/2022) rencananya kami akan lakukan evakuasi. Namun tetap melihat perkembangan cuaca," kata Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Muhammad Firman, dalam keterangan tertulis yang diterima Tribun-Papua.com, Jumat (4/3/2022) malam.

Kombes Firman mengatakan, dirinya juga telah meminta bantuan melalui Kapolda Papua untuk berkoordinasi dengan Bupati Kabupaten Puncak agar dapat menyisir lokasi guna mengetahui keberadaan para korban.

"Proses evakuasi saat ini sedang dirapatkan bersama pihak perusahaan, mengingat medan yang hanya bisa dilalui menggunakan alat angkut udara," ungkapnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini