TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Pemerintah Kabupaten Bogor berjanji segera memperbaiki jalan rusak ruas jalan Ciampea-Rancabungur, Jawa Barat.
Warga sebelumnya memblokade jalan tersebut karena jalan yang kunjung diperbaiki sejak bertahun-tahun.
Warga yang tergabung Aliansi Masyarakat Menggugat (AMM) memancing ikan lele dan blokade jalan tersebut, pada Selasa (10/5/2022).
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes percepatan pembangunan jalan rusak Ciampea-Rancabungur yang tak kunjung diperbaiki sejak tahun 2010.
Baca juga: Pemkot Bogor Perpanjang Masa Libur Anak Sekolah, Guru Tetap Masuk Tanggal 9 Mei
Saat dikonfirmasi, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Kepala UPT Jalan Jembatan Wilayah IV Ciampea, Bondan Triyana menjelaskan, bahwa saat ini pembangunan jalan rusak ini akan segera dibangun.
"Sudah ada pemenang lelangnya tinggal menunggu penandatanganan kontrak. Proyek ini terus kita kejar progresnya. Di bulan Juni mungkin pelaksanaannya," kata Bondan saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Selasa (10/5/2022).
Langkah tersebut, kata Bondan, akan segera dilakukan.
Bahkan, terkait anggaran dan progres pekerjaan kedepannya, kata Bondan, pembangunan itu sudah dipetakan kedalam anggaran.
Baca juga: Seorang Anak di Bogor Disebut Hilang Usai Dibawa Seorang Pria: Pelaku Mengaku Anggota Polisi
"Jadi anggaran tahun ini itu 8 Miliar. Panjang ruas jalan ini (Ciampea-Rancabungur) itu kurang lebih 3,5 Km. Yang sudah dibeton itu, 600 meter. Tahun ini yang akan dikerjakan itu 2 Km betonisasi. Warung Borong sampai Jembatan Rancabungur. 1 Km lagi tahap kedua di tahun berikutnya," bebernya.
Sehingga, tegas Bondan, pembangunan jalan rusak ini, dipastikan tetap dilakukan sesuai waktu yang sudah dianggarkan.
"Terdekat setelah penandatanganan kontrak, kita akan lakukan Peninjauan Lapangan Bersama (PLB). Pertengahan Juni paling lambat akan segera dilakukan pembangunan," tandasnya.
Penulis: Rahmat Hidayat
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Warga Blokir Jalan Rusak Ciampea-Rancabungur Hingga Tebar Ikan Lele, Ini Respon Kepala UPT Jalan