TRIBUNNEWS.COM, LEBAK - 5 rumah dan 1 pabrik tahu dan akses Jalan poros desa rusak akibat tanah yang ambles.
Pergerakan tanah tersebut terjadi di Kampung Kebon Kalapa, Desa Cilangkap Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten.
Eti, warga Kampung Kebon Kalapa, Desa Cilangkap menceritakan, saat detik-detik rumahnya yang rusak, yang terjadi pada Jumat (10/6/2022) sekira pukul 18.45 WIB.
Menurutnya, sebelum ambruk akibat tanah amblas, di dalam rumahnya terdengar suara retakan, setelah dirinya menunaikan salat magrib.
Baca juga: Kagetnya Warga Lebak Ini Temukan Granat Nanas di Kitchen Set
"Jadi saya beres sholat Magrib, tiba-tiba amblas depan rumah sudah rusak, Alhamdulillah di depan tidak ada orang," katanya saat ditemui TribunBanten.com, Sabtu (11/6/2022).
Saat kejadian, semua kelaurga yang ada di rumahnya berada di ruang tamu, dan tidak ada yang berada di depan rumahnya.
Saat ini, rumah milik Eti mengalami rusak berat, dan dirinya untuk sementara mengungsi ke rumah adiknya.
Baca juga: Pelajar SMK di Rangkasbitung Lebak Dikejar dan Dikeroyok Sejumlah Orang
"Jadi saat ini, rumah sudah kosongkan dan saya ngungsi ke rumah sodara," ujar Eti isteri dari Awaludin warga Kampung Kebon Kelapa.
Namun dengan rusak saat ini, Eti berharap agar segera mendapatkan bantuan, karena rumah tersebut merupakan mata pencaharian keluarga.
"Jadi rumah tersebut ada warung juga, saya harapkan pengen bantuan langsung saja, pengen ada rumah lagi," ujarnya.
Baca juga: Penjelasan Pemkab Lebak Mengenai Info Bupati Berikan Bantuan untuk Pembangunan Tempat Ibadah
Sementara, Kepala Desa Cilangkap Ahmad Roni mengatakan, saat pihak ini telah mengambil tindakan kepada warga terdampak bencana, agar tidak menempati rumah yang rusak.
"Sementara ini ada lima rumah rusak, jadi sudah tidak ada yang ditempati, karena membahayakan bagi masyarakat," katanya saat meninjau dilokasi.
Dirinya juga mengalihkan arus lalu lintas di jalan poros desa, karena jalan tersebut tanahnya amblas akibat bencana pergerakan tanah.
"Jadi untuk sementara warga lewat jalan gang kecil, hanya muat kendaraan roda dua saja dan pejalan kaki. Untuk kendaraan roda empat tidak lewat sini," ucapnya.
Penulis: Nurandi
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Cerita Pilu Eti Warga Lebak, Rumahnya Ambruk saat Dirinya Selesai Sholat Magrib