Perselisihan yang berujung pada dugaan penganiayaan itu memancing datangnya massa dari dua kelompok yang bersitegang.
Kedua kelompok saling menunggu dan bersitegang, sehingga petugas polisi pun siaga dan berjaga di seputar lokasi.
Kanit Reskrim Polsek Depok Barat, Iptu Mateus Wiwit, mengatakan petugas berjaga-jaga di lokasi untuk mencegah terjadinya keributan yang lebih luas.
Menurut dia, petugas polisi yang diterjunkan dari Polsek, Polres Sleman hingga Polda DIY.
Terkait jumlah berapa korban dalam keributan itu, Mateus mengaku belum mengetahui secara pasti.
Namun dia membenarkan bahwa pada Sabtu dini hari tadi memang terjadi keributan di salah satu tempat hiburan di wilayah tersebut, hingga mengakibatkan kerusakan parah.
Terkait pihak-pihak yang diamankan, Iptu Mateus menyebut hal itu masih dalam tahap pembahasan.
"Belum. Masih pembahasan teknis," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Buntut Keributan Antarkelompok di Caturtunggal Sleman, Satu Tempat Hiburan Rusak