News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FAKTA Baru PNS Wanita Tewas di Basemen Kantor DPRD Riau, Penyebab Kematian hingga Terlibat Keributan

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penemuan mayat perempuan PNS di DPRD Riau, tepatnya di Dalam Mobil di Parkiran Basement Kantor DPRD Riau.

TRIBUNNEWS.COM - Fakta baru kasus temuan jasad wanita dalam mobil di basemen kantor DPRD Riau Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru, Riau terungkap.

Jasad korban berinisial FY (40) yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) itu ditemukan pada Sabtu (10/9/2022).

Terbaru, dari hasil pemeriksaan forensik, korban tewas karena benda tumpul.

Yakni kain syal yang menjerat leher korban, seperti dilansir TribunPekanbaru.com.

Kendati demikian, belum diketahui pasti penyebab kematian FY, apakah bunuh diri atau dibunuh.

"Ada kekerasan benda tumpul di bagian leher yang menekan jalan napas yang ditandai adanya asfiksia (mati lemas)," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan, Senin (12/9/2022).

Baca juga: Tewasnya PNS di Kota Pekanbaru Diduga Alami Tindak Kekerasan hingga Menekan Jalan Nafas

Diperkirakan, sebelum jasadnya ditemukan, korban sudah meninggal antara 12 sampai 72 jam.

Fakta lain yang terungkap yakni korban sempat bertengkar dengan teman dekat pria berinisial F.

Dalam kasus ini, pihak kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan terhadap F sebagai saksi.

"Ada salah satu saksi inisial F yang termasuk kita ambil keterangan, untuk mengetahui sejauh mana, apa saja yang dilakukan."

"Untuk mengetahui ada hubungan apa pada saat terjadi peristiwa dengan ditemukannya korban meninggal ini," ujar Andrie, dikutip dari TribunPekanbaru.com.

Andrie menuturkan, korban masih melakukan komunikasi sehari sebelum ditemukan tewas, yakni pada Jumat (9/9/2022).

"Masih dianalisa, dapat kita pastikan Jumat itu masih ada komunikasi."

"Berdasarkan keterangan saksi, untuk detail jamnya mungkin harus kita lakukan pendalaman lagi," jelasnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini