Sementara itu untuk pasien yang terkena HIV ini harusnya menggunakan obat ARV untuk menekan penyebaran virus di dalam tubuh.
Sampai dengan saat ini sudah ada 390 orang di Provinsi Bengkulu yang sedang menggunakan obat ARV ini.
Mengenal Gejala HIV
Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah sejenis virus yang menginfeksi sel darah putih yang menyebabkan turunnya kekebalan tubuh manusia.
HIV dapat ditularkan melalui pertukaran berbagai cairan tubuh dari orang yang terinfeksi, seperti darah, ASI (Air Susu Ibu), semen dan cairan vagina.
Gejala-gejala dari infeksi HIV dapat sangat bervariasi pada tiap penderita.
Akan tetapi, HIV umumnya akan mengikuti pola yang diawali dengan munculnya penyakit akut, kemudian ada periode sehat di mana tidak ada gejala dan muncul kembali menjadi infeksi lanjut.
Sekitar 80 persen orang yang tertular HIV mengalami gejala seperti flu dalam waktu dua hingga empat minggu, dikutip dari laman Kementerian Kesehatan.
Penyakit mirip flu ini dikenal sebagai tahapan awal berupa infeksi HIV akut.
Tahapan ini merupakan periode utama infeksi HIV dan berlangsung hingga tubuh membuat antibodi terhadap virus.
Baca juga: Pengidap HIV/AIDS Bisa Hidup Normal, Bugar, dan Fit
Dari semua gejala, yang paling umum dari tahap HIV ini termasuk munculnya ruam pada tubuh, demam, sakit tenggorokan, dan sakit kepala parah.
Selain itu, gejala yang kurang umum juga mungkin terjadi seperti:
- Bisul di mulut atau di alat kelamin.
- Nyeri otot.