TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - EH (71) mengaku mobil yang dikemudikannya Mitsubishi Xpander matik F 1349 OJ mengalami rem blong hingga menabrak angkot di Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (22/9/2022).
Akibat kecelakaan maut tersebut tersebut, tiga orang meninggal dunia.
Baca juga: 5 Fakta Xpander Tabrak Angkot di Sukabumi yang Tewaskan 3 Orang, Mobil Dikendarai Nenek 71 Tahun
Guna menguji pengakuan nenek tersebut, Unit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota akan melakukan pengecekan kendaraan atau Ram Cek, Jumat(23/9/2022).
Gakkum Satlantas pun akan memastikan pengakuan pengemudi Xpander tersebut dengan melakukan uji ramp check atau kelayakan kendaraan yang melibatkan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi dan pihak agen tunggal pemegang merek (ATPM) yang mengeluarkan Mitsubishi Xpander.
"Akan mengadakan uji ramp check bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, kemudian juga kita akan berkoordinasi dengan ATPM yang mengeluarkan Mitsubitsi Xpander kita undang juga, untuk memastikan bahwa fungsi dari mesin tersebut, apakah sesuai dengan pengakuan pengemudi Xpander atau ada faktor lain yang menyebabkan hal tersebut," jelasnya Kanit Gakkum Satlantas IPDA Jajat Munajat, Kamis (22/9/2022) malam tadi.
Jajat menyebut, di tempat kejadian tidak ditemukan bekas pengereman.
Temuan ini diperkuat hasil wawancara singkat polisi dengan pengemudi Xpander yang mengaku rem kendaraannya tidak berfungsi atau rem blong.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Sukabumi: Emak-emak Bawa Xpander Hajar Angkot Sampai Ringsek, 3 Tewas
"Jadi sempat wawancara singkat, namun kita masih dalam pendalaman. Pengemudi mengatakan penyebab dari hal tersebut adalah pengereman yang tidak berfungsi dengan baik atau rem blong. Namun itu perlu pembuktian," jelasnya.
Berdasarkan data Samsat Mobile Jawa Barat (Sambara), mobil yang dikemudikan EH adalah Mitsubishi Xpander 1.5L Ultimate matik warna silver metalik keluaran tahun 2018.
Mobil yang dikemudikan oleh EH ini merupakan Multi Purpose Vehicle (MPV) atau jenis mobil yang dirancang sebagai mobil keluarga yang memiliki fitur-fitur keselamatan salah satunya sistem pengereman antilock braking system (ABS).
Baca juga: Xpander yang Dikemudikan Ibu-ibu Tabrak Angkot hingga 3 Orang Tewas, Mobil Melaju Tak Terkendali
"Pengakuan pengemudi rem blong ini, masih kita dalami. Sementara fitur mobil yang digunakan pengemudi memeliki pengereman ABS. Disitulah perlu adanya Ram Cek kendaraan," pungkas Jajat.
Penulis: Dian Herdiansyah
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Nenek yang Kendarai Xpander dalam Kecelakaan Maut di Sukabumi Ngaku Rem Blong, Polisi Akan Cek Mobil