TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Pernyataan mengagetkan keluar dari mulut Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Pensiunan TNI bintang tiga ini mengaku pernah memakai narkoba yaitu dau ganja.
Hal itu dilakukannya saat ia bertugas di Batam, Kepri.
Pengakuan Edy Rahmayadi soal pakai narkoba di Batam itu disampaikannya dalam momen penganugerahan rekor MURI kepada Pertamina Sumbagut.
Baca juga: Lokasi 5 Aset Bos Judi Online yang Disita Polda Sumut, Total Capai Rp 21,6 Miliar
Menurut Edy Rahmayadi, saat dirinya mencoba menggunakan narkoba, ia merasa paling hebat di dunia.
"Awal-awalnya memang ketika saya rasakan itu, semuanya terasa sakit, lima menit kemudian rasanya seperti sedang di surga.
Artinya, semua nyaman, tidak ada problem, stamina oke, kayak kita paling hebat di dunia ini," kata Edy Rahmayadi, Kamis (6/10/2022).
Ia mengatakan, dirinya menggunakan narkoba karena rasa penasaran.
Kala itu, ia penasaran bagaimana rasanya narkoba.
Sebab, kata dia, selama bertugas menjadi TNI, Edy Rahmayadi tidak pernah mengetahui seperti apa bentuk asli dan rasa narkoba tersebut.
"Saya yakin bahwa saya adalah orang yang tak memakai itu (lagi), walaupun merasakan. Ya, saya merasakan, saya tipe orang yang apabila dilarang, maka saya coba," kata Edy.
Namun begitu, Edy mengatakan bahwa hal tersebut adalah masa lalunya.
Baca juga: 5 Aset Bos Judi Online di Medan Disita Polda Sumut, Nilainya Mencapai Puluhan Miliar
Ia menceritakan ini sebagai pengalaman, agar semua pihak tidak terjerumus ke lembah hitam penggunaan narkoba.
Kata Edy, kalau sudah terjerumus narkoba, maka akan sulit lepas lagi.