Melansir TribunJabar.id, Kenedy mengungkapkan, korban dianiaya saat sedang menggarap sawah.
Pelaku menghabisi korban dengan cara dianiaya berkali-kali di sejumlah bagian tubuh.
Baca juga: Fakta ASN Wanita Bakar Ibu Tiri hingga Tewas, Kesal Dihalangi Bunuh Diri hingga Sosok Pelaku
"Pelaku melakukan penganiayaan dengan cara menusuk menggunakan garpu untuk menggarap sawah."
"Kemudian memukul menggunakan senapan angin, lalu dengan cangkul," jelasnya.
Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka parah hingga nyawanya tak tertolong.
Gara-gara Warisan
Masih dari laman TribunJabar.id, motif pelaku tega menghabisi nyawa ayahnya ditengarai warisan.
Keponakan korban, Jaja Nurjaman (32) mengatakan, sebelum kejadian berdarah itu, pelaku yang tinggal terpisah kerap mendatangi rumah korban.
Setiap datang, pelaku selalu menanyakan soal pembagian sawah.
"Untuk kesehariannya memang tertutup sama keluarga, dia juga tinggal sendirian misah dari keluarga."
"Cuma dia sesekali suka datang ke rumah keluarga nanyain masalah yang sekarang terjadi, nanyain masalah warisan," jelasnya.
Dikatakan Jaja, pelaku dan korban juga kerap terlibat cekcok.
Baca juga: Update Oknum Polisi Tewas Ditusuk Usai Ribut dengan PSK di Bali, Pelaku Ternyata Masih di Bawah Umur
"Sebelumnya ada perselisihan masalah harta warisan. Dia (pelaku) itu selalu pengen minta bagian setiap panen suka ingin dibagi 2, intinya minta bagian," jelasnya.
Namun, ia tak menyangka, UU tega menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri.