Riyanto membeberkan kronologi kejadian yang menimpanya pada Sabtu (3/12/2022) lalu itu.
Semua bermula saat bertugas menjaga pintu perlintasan tersebut.
Kemudian datanglah pengendara motor yang hendak melintas meskipun akan ada kereta api melintas.
Riyanto langsung memberikan peringatan kepada si pemotor.
"Saya sudah meniupkan peluit, tapi pengguna motor itu tak menghiraukan," ucapnya, dikutip dari TribunJatim.com.
Riyanto selanjutnya berlari ke arah pemotor sambil berteriak kereta api akan melintas.
"Saya terjatuh, waktu saya berteriak sambil berlari," tambah Riyanto.
Akibat kejadian ini, Riyanto menderita patah tulang kaki dan harus menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soegiri Lamongan.
Sosok Pak Ahmad Penjaga Perlintasan Kereta Berhasil Selamatkan Pemotor Terjebak Macet di Perlintasan
Aksi Heroik Petugas Perlintasan Bikin Kereta Berhenti, Banyak Nyawa Selamat, Ulah Pemotor Jadi Biang
Baca juga: Viral Hujan Duit di Acara Syukuran Terpilihnya Ketua RT Baru di Cengkareng, Ini Kata Warga
Bupati turun tangan
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi turun tangan setelah mengatahui kejadian yang dialami Riyanto.
Yuhronur bahkan sempat menjenguk Riyanto saat menjalani perawatan medis.
Yuhronur sendiri merasa kagum dengan apa yang dilakukan warganya itu.
"Saya sampaikan apresiasi yang tinggi atas kegigihan beliau dalam peristiwa tersebut," katanya dikutip dari Instagram @yuhronur_yes.
Yuhronur memastikan biaya pengobatan Riyanto ditanggung sepenuhnya oleh Pemkab Lamongan.
Selain itu, akan ada juga pengadaan kebutuhan palang pitu di beberapa perlintasan kereta api.
Dengan harapan untuk mencegah kecelakaan dan hal-hal yang tidak diinginkan.
"Semoga ikhtiar ini terus terjaga..amiin. Tetap semangat untuk bermanfaat bagi masyarakat," tulis Yuhronur.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJatim.com/Hanif Manshuri)