News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tsunami Aceh

Mengenal Kuburan Massal Siron yang Jadi Tempat Pusat Peringatan 18 Tahun Tsunami Aceh

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keluarga korban bencana gempa dan tsunami 26 Desember 2004 berziarah di kuburan massal Siron, Aceh Besar, Sabtu (1/8/2020). Ziarah ke kuburan massal oleh keluarga korban bencana gempa dan tsunami telah menjadi tradisi saat menjelang Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha serta pada peringatan bencana tsunami setiap tanggal 26 Desember.

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Aceh menetapkan tempat atau lokasi pusat peringatan 18 tahun musibah Tsunami Aceh dipusatkan di Kuburan Massal Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar.

Diketahui, peringatan 18 tahun musibah tsunami Aceh tepat pada Senin (26/12/2022), hari ini.

Mengutip dari disbudpar.aceh.prov.go.id, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal menjelaskan alasan dipilihnya lokasi kuburan Massal Siron menjadi pusat peringatan 18 Tahun tsunami Aceh.

“Kuburan Massal Siron salah satu tempat saksi betapa dahsyatnya tsunami 2004 silam. Ada 40 ribu lebih para syuhada yang dimakamkan di sana. Jadi, tidak hanya kegiatan seremonial semata, tapi kita bisa sekalian berziarah di sana,” kata Almuniza.

Tidak hanya itu, Almuniza juga mengatakan makam ini akan memberikan pelajaran mengenai sikap tenggang rasa dan saling menghargai antar umat beragama.

“Setiap peringatan tsunami, banyak sekali ditemui peziarah berbeda suku, agama dan budaya yang membaur di Kuburan Massal Tsunami Siron untuk mendoakan keluarga dan kerabatnya," kata dia.

Baca juga: Mengenang 18 Tahun Tsunami Aceh, Ada Kubah yang Jadi Penyelamat meski Tersapu Gelombang 2,5 Km

Sementara itu, Almuniza menjelaskan akan ada beberapa rangkaian acara untuk peringatan 18 tahun musibah tsunami Aceh.

Adapun beberapa rangkain acara yang akan diselenggarakan di antaranya, tafakur, zikir dan selawat, santunan anak yatim, ziarah, serta tausiah dan doa bersama.

Untuk pengisi tausiah dan doa bersama akan dipandu oleh Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab.

Sementara Pimpinan Pesantren Darul Mujahiddin Lhokseumawe, Tgk Muslim At Thahiri akan memandu zikir dan sholawat.

Mengenal Kuburan Massal Siron

Mengutip dari Serambinewswiki.com, kuburan Massal Siron terletak di Jalan Bundaran Sultan Iskandar Muda, Gampong Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar dan memiliki luas 2 hektare.

Diketahui, kuburan Massal Siron menjadi tempat peristirahatan terakhir bagi sebanyak 46.718 syuhada korban tsunami Aceh pada 26 Desember 2004, silam.

Sementara itu, warga setempat mengatakan, para syuhada korban gempa dan tsunami dikuburkan dua hari setelah musibah tersebut terjadi.

Para syuhada yang menjadi korban gempa dan tsunami tersebut kebanyakan tidak terdapat datanya oleh keluarga.

Sehingga para syuhada dikuburkan secara massal.

Sementara menurut keterangan warga, kebanyakan para syuhada korban gempa dan tsunami merupakan warga Banda Aceh dan Aceh Besar.

Selain itu, ada juga para pengunjung dari luar Banda Aceh yang menjadi korban dalam musidah gempa dan tsunami tersebut.

ZIARAH KUBURAN MASSAL SAAT IDUL ADHA- Keluarga korban bencana gempa dan tsunami 26 Desember 2004 berziarah di kuburan massal Siron, Aceh Besar, Sabtu (1/8/2020). Ziarah ke kuburan massal oleh keluarga korban bencana gempa dan tsunami telah menjadi tradisi saat menjelang Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha serta pada peringatan bencana tsunami setiap tanggal 26 Desember.  (SERAMBI INDONESIA/HENDRI)

Kompleks Kuburan Massal Siron

Dalam kompleks kuburan Massal Siron, terdapat musala, tempat wudhu, dan kamar mandi.

Tidak hanya itu, ada juga sebanyak 3 buah saung yang di dalamnya terdapat kitab Yasin yang dapat digunakan oleh para peziarah.

Pada menjelang Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha, banyak para peziarah yang datang untuk berziarah di kompleks Kuburan Massal Siron.

Terutama ketika peringatan musibah Tsunami setiap tahunnya pada 26 Desember.

Sebagain informasi, kuburan Massal Siron dibuka setiap hari dari jam 08.00 WIB - 18.00 WIB.

Namun sebelum berziarah, sebaiknya para peziarah perlu mengetahui beberapa aturan di kuburan Massal Siron, di antaranya:

- Setiap peziarah wajib menggunakan pakaian muslim/muslimah

- Sopan dan tidak membuat onar

- Dilarang berteriak

(Tribunnews.com/Farrah Putri) (Serambinewswiki.com/Hendri Abik)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini