TRIBUNNEWS.COM - Ratusan wisatawan yang tertahan di Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, telah dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Mas Semarang.
Tak hanya wisatawan saja, warga lokal pun ada yang ikut ke Semarang.
Pemerintah Kabupaten Jepara pun akan menjemput wisatawan tersebut di Semarang dan akan dibawa ke Jepara, karena banyak wisatawan yang kendaraannya masih terparkir di pelabuhan di Jepara.
Mengutip TribunJateng.com, total ada 499 penumpang.
Penumpang tersebut terdiri dari 468 wisatawan, di antaranya 49 wisatawan asing dan 419 turis lokal.
Serta ada 31 warga asli Karimunjawa.
Baca juga: Ganjar Minta Wisatawan yang Terjebak di Karimun Jawa Tenang dan Jaga Kondisi Kesehatan
Ada juga empat balita yang dibawa ke Semarang oleh KM Kelimutu.
Pj Bupati Jepara, Edy Supriyanta mengatakan jika wisatawan di Karimunjawa dalam kondisi sehat.
Diketahui, cuaca ekstrem dan gelombang tinggi beberapa hari yang lalu membuat ratusan wisatawan tertahan di Karimunjawa.
Para wisatawan tertahan karena kapal dari Karimunjawa ke Jepara tidak bisa berlayar.
Pihak-pihak terkait pun mengambil tindakan untuk mengevakuasi para wisatawan agar bisa kembali ke Pulau Jawa.
Pemerintah terkait juga menyurati PT Pelni untuk membantu melakukan evakuasi.
Akhirnya, PT Pelni mengirimkan kapal KM Kelimutu untuk menjemput para wisatawan di Karimunjawa.
KM Kelimutu harunya sampai di Karimunjawa pada Sabtu (31/12/2022) mendatang, namun karena alasan tersebut, jadwalnya dipercepat empat hari.
Akhirnya, Selasa (27/12/2022) malam, para wisatawan sudah masuk ke KM Kelimutu untuk perjalanan menuju Semarang, Jawa Tengah.
(Tribunnews.com, Renald)(TribunJateng.com, Muhammad Yunan Setiawan)