News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

IDAI Minta Warga Aceh Waspadai Kasus Campak, Lindungi Anak Melalui Imunisasi

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi imunisasi campak. Aceh tepatnya di Kabupaten Bireun menjadi salah satu daerah yang ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) campak. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aceh tepatnya di Kabupaten Bireun menjadi salah satu daerah yang ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) campak. 

Menurut Ketua Unit Kerja Koordinasi Penyakit Infeksi Tropik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dr Anggraini Alam, SpA(K), ada beberapa hal yang menjadi faktor. 
 
Menurut dr Anggraini Alam, SpA(K) masih banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa campak masih ada. 

Baca juga: 12 Provinsi Tetapkan KLB, Kasus Suspek Campak Naik 32 Kali Lipat

"Kebanyakan karena tidak tahu, bahwa penyakitnya itu ada, karena saking sudah tidak terlihat lagi sehingga memandang tidak perlu lagi divaksin," ungkapnya.pada media briefing virtual, Jumat (20/1/2023). 

Kedua, adanya peran dari ayah atau suami yang kuat. 

"Kemudian ada ayah karena tidak tahu jadi 'sudah gak usah divaksin', jadi patriarki. Ayah di Aceh itu amat sangat berperan untuk pemberian imunisasi," paparnya lagi. 

Lebih lanjut, dr Anggraini menyebutkan jika permasalahan vaksinasi soal campak tidak lagi ada di seputar kehalalan. 

Apa lagi Majelis Ulama Indonesia (MUI) sendiri sudah menyatakan kehalalan dari vaksin campak.

Baca juga: IDAI: Kasus Campak di Indonesia Melonjak 32 Kali Lipat

"Tampaknya saat ini dengan adanya KLB, sudah boleh dikatakan kehalalan vaksin tidak menjadi suatu concern lagi," pungkasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini