TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Seorang tukang ojek berinisial D tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua, Senin (23/1/2023).
Penembakan tukang ojek ini dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua, Ignatius Benny Ady Prabowo.
"Benar ada penembakan di Puncak. Korbannya seorang tukang ojek meninggal akibat ditembak," kata Kabid Humas Polda Papua, Ignatius Benny Ady Prabowo dikutip dari Tribun Papua.
Terkait tukang ojek D yang tewas ditembak KKB pada Senin kemarin, kini jenazah korban sudah dievakuasi ke Puskesmas Ilaga.
Baca juga: BREAKING NEWS: Seorang Tukang Ojek di Kabupaten Puncak Papua Tewas Ditembak KKB
Aparat kepolisian telah berada di lokasi kejadian.
"Untuk saat ini saya belum bisa memberikan informasi lengkap. Masih menunggu informasi dari Polres jajaran. Sabar ya," ujar Kabid Humas Polda Papua, Ignatius Benny Ady Prabowo.
Penembakan terhadap tukang ojek ini bukan kali pertama dilakukan KKB.
Sebelumnya tahun 2022 lalu tercatat setidaknya lima tukang ojek tewas ditembak KKB.
Penembakan yang dilakukan KKB terhadap tukang ojek di Papua ini menambah daftar panjang korban dari kalangan sipil khususnya warga yang mencari nafkah sebagai tukang ojek di Papua.
Tercatat sejak 2022 hingga Januari 2023 ini sudah ada 6 tukang ojek yang tewas ditembak KKB.
Berikut daftar tukang ojek yang menjadi korban kebrutalan KKB sejak 2022 lalu hingga 24 Januari 2023:
1. Dua Tukang Ojek Ditembak, Seorang Tewas
Pada April 2002, seorang tukang ojek bernama Soleno Lolo asal Toraja meninggal dunia.
Peristiwa penembakan terjadi di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, pada
12 April 2022.
Baca juga: Dua Pemuda yang Ditangkap Saat Hendak Selundupkan Senjata Api ke KKB Ternyata Berstatus Mahasiswa
Seorang korban bernama Soleno Lolo asal Toraja meninggal dunia.