TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG- Bendahara pengeluaran di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pringsewu Lampung, I Gede Made Adi Rinata mengaku tidak ingat bagaimana bisa tiba di Jakarta.
I Gede Made Adi Rinata sebelumnya dilaporkan hilang selama 20 hari dan ditemukan tinggal di indekos di daerah Kemang, Jakarta Selatan, Senin (23/1/2023).
Baca juga: Dilaporkan Hilang 20 Hari, Bendahara Dinas Lingkungan Hidup Pringsewu Lampung Ditemukan di Jakarta
Kepada polisi, I Gede Made Adi Rinata mengatakan, terakhir kali ingat pada 3 Januari, saat ia dinyatakan hilang.
Dirinya mengaku seketika lupa saat berada di Lampung Tengah.
Adi Rinata mengaku diadang orang tak dikenal yang meminta tumpangan. Seketika ia hanya ingat sudah sampai Jakarta.
"Saat pulang dari Pringsewu melewati ruas jalan Provinsi Kalirejo-Bangun Rejo-Wates, Lampung Tengah pukul 16.00 WIB ia dicegat orang tak dikenal di pinggir jalan yang minta tumpangan, kemudian ingatannya hilang dan tau-tau sadar sudah di Jakarta," kata Kasatreskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas, Selasa (24/1/2023).
Orang yang dimaksud Adi Rinata tersebut, lanjut Edi, bercirikan pria umur sekitar 40 tahun.
"Kita masih lakukan pendalaman," katanya.
Baca juga: Hilang Sejak 8 Hari Lalu Keberadaan ASN Pemkab Pringsewu Misterius, Ini Analisa Sosiolog Kriminal
Sebab, banyak spekulasi yang timbul dari keterangan PNS Pringsewu.
Keterangan PNS Pringsewu juga tidak detail karena alasan ingatan.
Menurutnya harus ada peran keluarga di sini, untuk mengetahui motif yang sebenarnya.
Sebab, kata Edi, dirinya mengklaim tidak mengenali ciri-ciri pria tak dikenal itu, tidak sadar sudah di Jakarta, dan tidak memberikan alasan mengapa ganti nomor hp.
Pasalnya, hingga saat dirinya ditemukan pun masih dalam keadaan linglung.
"I Gede Made Adi Rinata mengaku terakhir pria tak dikenal itu bersamanya setelah membantu mencarikan kost," tutupnya.
Menyikapi kasus ini, Edi Qorinas mengimbau agar segala permasalahan yang ada baik di lingkup pekerjaan dan keluarga harap diselesaikan secara baik.
Baca juga: Seorang Santri Hilang Terbawa Arus Sungai Cipanundan Cirebon Saat Berenang Bersama Temannya
Sebab, lanjut dia, apabila ada permasalahan internal, jika dipendam, akan menimbulkan kepanikan dan bisa saja berpotensi tindak melanggar hukum.
"Juga diharapkan agar selalu mendekatkan diri kepada sang pencipta, segala permasalahan pasti ada jalan keluarnya," tutupnya.
Ditemukan Setelah Hilang Selama 20 Hari
Sebelumnya, setelah selama 20 hari dicari-cari istri, PNS Pringsewu hilang akhirnya ditemukan berada di luar Lampung, tepatnya di Gambir, Jakarta, Senin (23/1/2023).
Diketahui, I Gede Made Adi Rinata, PNS Pringsewu hilang sejak Selasa (3/1/2023).
Adapun PNS Pringsewu Lampung yang hilang tersebut bertugas sebagai bendahara pengeluaran di Dinas Lingkungan Hidup.
Informasi yang diterima Tribunlampung.co.id, PNS Pringsewu hilang ditemukan dalam keadaan sehat beserta sepeda motornya di Jakarta.
Dari video yang beredar yang diterima Tribunlampung.co.id, PNS Pringsewu hilang ditemukan di sekitar Jalan KH Hasyim Ashari, Petojo, Gambir, Jakarta.
Tampak dalam video, I Gede Made Adi Rinata, PNS Pringsewu Lampung yang dikabarkan hilang dalam keadaan sehat.
Baca juga: Pengendara Motor di Cilacap Tercebur ke Sungai, Seorang Selamat, Seorang Lainnya Hilang
Diketahui, hilangnya I Gede Made Adi Rinata dikabarkan melalui pesan berantai WhatsApp pada Rabu (4/1/2023) sore.
Dalam pesan tersebut, kronologi kejadian bermula saat Sayu, istri Adi Rinata, pulang ke rumahnya di Seputih Raman, Lampung Tengah, Sabtu (31/12/2022).
Adi Rinata berencana menyusul istrinya yang sudah pulang kampung terlebih dahulu.
Selasa (3/1/2023) sekira pukul 14.00 WIB, Adi Rinata sempat menghubungi istrinya.
Kepada Sayu, Adi Rinata mengatakan akan pulang dari Pringsewu melalui rute Pringsewu-Kalirejo-Wates.
Dalam pesan itu juga disebut biasanya Adi Rinata pulang lewat gunung atau Tulung Itik Kalirejo-Bekri dengan mengendarai sepeda motor.
Akan tetapi, Adi Rinata tak juga kunjung tiba hingga tengah malam.
Padahal, Pringsewu ke Seputih Raman biasanya hanya perlu ditempuh selama dua jam dengan menggunakan sepeda motor.
Saat dihubungi oleh Sayu, ponsel Adi Rinata tak aktif.
Karena khawatir, Sayu menyusul suaminya ke Pringsewu.
Tetapi, sang suami tak ada di sana.
Saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Kepala DLH Pringsewu Nur Fajri membenarkan bahwa I Gede Made Adi Rinata merupakan PNS di dinasnya.
"Benar, I Gede Made Adi Rinata merupakan bendahara pengeluaran pada DLH Pringsewu yang bestatus PNS. Kronologi kejadiannya pun sesuai dengan pesan WhatsApp yang beredar," kata Fajri, Kamis (5/1/2023) pagi.
Fajri menyebut, pihaknya pada Rabu (4/1/2023) lalu telah melakukan penyisiran jalan yang biasa dilalui Adi Rinata.
"Keluarga besar DLH Pringsewu yang tergabung dalam Tim I telah melakukan penyisiran jalan yang biasa dilalui oleh Saudara I Gede Made Adi Rinata saat pulang ke rumahnya di Seputih Raman, Lampung Tengah," terangnya.
Baca juga: Hilang Kontak di Laut Selama Tiga Hari, Dua Warga Maluku Akhirnya Ditemukan Selamat
Dari hasil penyisiran jalan, lanjut Fajri, diketahui melalui CCTV di Kampung Sinar Luas, Bangunrejo, Lampung Tengah, Selasa (3/1/2022) pukul 15.14 WIB, Adi Rinata terlihat melintas dengan menggunakan sepeda motornya dalam keadaan sehat.
Fajri menjelaskan, hari ini Tim II juga akan melakukan penyisiran.
"Penyisiran hari ini akan meliputi Kampung Sinar Luas, Bangunrejo menuju ke arah Simpang Bekri, Lampung Tengah," jelasnya.
Fajri berharap Adi Rinata dapat segera ditemukan dalam keadaan sehat.
"Mudah-mudahan saudara kita Adi Rinata dapat ditemukan dalam keadaan sehat walafiat," harapnya.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Penjelasan Polisi Terkait Motif PNS Pringsewu Hilang hingga Ditemukan di Jakarta