TRIBUNNEWS.COM - Tim Gabungan TNI-Polri terus melakukan upaya-upaya demi melanjutkan pencarian Pilot Susi Air.
Hal tersebut disampaikan oleh Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring atau yang akrab disapa Bang Jo.
Tim Gabungan TNI-Polri diketahui sudah menyiapkan tim evakuasi jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
"Tim Gabungan TNI-Polri telah menyiapkan tim evakuasi apabila sewaktu-waktu diketahui keberadaan pilot tersebut," ujarnya, Kamis (16/2/2023).
Upaya-upaya lainnya juga terus dilakukan, seperti Tim Gabungan TNI-Polri yang melakukan pencarian menggunakan pesawat TNI AU dan Polri.
"Upaya-upaya pencarian Pilot Susi Air terus dilakukan, hari ini Tim Gabungan TNI Polri melakukan pencarian menggunakan pesawat TNI AU dan Polri," kata Bang Jo, Kamis.
Baca juga: Kepala Operasi Damai Cartenz Sebut Distrik Paro Tak Berpenghuni Usai Pembakaran Pesawat Susi Air
Selain itu, kata Bang Jo, demi mengoptimalkan pencarian Tim Gabungan TNI-Polri juga bergabung dengan Satgas Damai Cartenz.
"Untuk mengoptimalkan pencarian, Tim Gabungan TNI-Polri kini bergabung dengan Satgas Damai Cartenz," ucapnya.
Aparat TNI-Polri diketahui terus berkoordinasi dengan para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan pihak pemerintahan daerah.
Utamakan Keselamatan Pilot Susi Air
Bang Jo mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan Pangdam XVII/Cenderawasih, Kapolda Papua, Pangkoopsud III berada di Mimika memimpin dan bergabung bersama-sama dengan para prajurit TNI-Polri untuk melakukan proses pencarian dan evakuasi.
"Saat ini kami berada di Mimika bergabung memimpin dan bersama-sama dengan para Prajurit TNI-Polri," kata Bang Jo.
Hal tersebut menunjukkan upaya pencarian terus dilakukan secara optimal dan mengedepankan keselamatan pilot Susi Air.
"Saat ini TNI-Polri juga menangani warga Distrik Paro yang eskodus karena merasa ketakutan. Termasuk atas permintaan Bupati Nduga untuk membantu evakuasi," ujar Brigjen TNI JO Sembiring.