Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (PU BM PR) terus menggencarkan pembangunan infrastruktur pedesaan di wilayahnya.
Saat ini pekerjaan yang sedang dikebut pengerjaannya di masa kepemimpinan Bupati Anna Muawanah adalah lima ruas jalan di beberapa kecamatan.
Baca juga: Balita asal Bojonegoro Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Tak Sengaja Tarik Gas Motor
Lima ruas jalan tersebut adalah Jalan Desa Papringan di Kecamatan Temayang sepanjang 523 meter, pembangunan jalan Desa Tondomulo di Kecamatan Kedungadem sepanjang 2.420 meter, pembangunan Jalan Desa Panjang di Kecamatan Kedungadem sepanjang 657 meter, pembangunan jalan Desa Soko di ruas Sekonang–Soko) di Kecamatan Temayang sepanjang 1.325 meter dan pembangunan jalan Desa Soko di ruas Sekonang–Sekidang di Kecamatan Temayang sepanjang 1.245 meter.
Pembangunan jalan di beberapa titik tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat baik sebagai akses mobilitas maupun menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat setempat.
Semua ruas jalan tersebut dibangun menggunakan konstruksi precast karena medan yang cukup berat.
Baca juga: Daftar UMP, UMK, UMR Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur 2023
Saat ini ruas jalan Desa Papringan dan Desa Tondomulo sudah selesai dilaksanakan. Sementara ruas Desa Panjang, Desa Soko sedang dalam proses penyelesaian pekerjaan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang Bojonegoro Retno Wulandari berharap dukungan penuh dari semua pihak, termasuk warga masyarakat setempat untuk ikut membantu kelancaran proses pekerjaan, karena ruas jalan tersebut merupakan akses yang sehari-hari dilewati oleh warga.
“Saat ini kedua ruas tersebut masih proses pelaksanaan pekerjaan. Material precast, akan di tempatkan di badan jalan agar jalan tetap bisa di lewati, karena jalan tersebut merupakan akses utama,” ujarnya, Jumat (17/2/23).
Baca juga: Pedagang Sayur di Pasar Dander Bojonegoro Meninggal Dunia Mendadak
Pekerjaan diharapkan bisa segera selesai sehingga ruas jalan tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat.
“Medan existing sangat berat, maka mohon dukungan semua untuk membantu kelancaran prosesnya. Jalan dan jembatan (di Soko ada pekerjaan jembatan juga), bisa segera selesai dan dapat dimanfaatkan maksimal oleh masyarakat,” ujarnya.