Risma pun akhirnya sujud di kaki salah satu guru tunanetra.
"Saya sujud," ujar Risma sambil membungkuk sujud, ke kaki pengajar itu.
Melihat peristiwa itu, staf Kementerian Sosial langsung menghampiri dan membangunkan Risma.
Baca juga: Tri Risma Sujud di Kaki Guru SLB, Aksinya Dianggap Pencitraan karena Langsung Emosi setelah Berdiri
Sempat Terjadi Keributan
Dari tayangan Kompas Tv, Mensos Risma sempat terlibat kesalahpahaman dengan guru penyandang tunanetra tersebut.
Guru penyandang disabilitas tersebut bersikukuh meminta Mensos merealisasikan hibah lahan.
Risma telah menjawab, hibah lahan tidak bisa dilakukan lantaran tanah akan digunakan untuk para penyandang disabilitas lain.
Sebagai gantinya pihaknya akan membangunkan kelas tambahan bagi sekolah tunanetra tersebut.
Guru tunanetra tersebut sampai menangis mendengar pengertian yang diberikan Mensos Risma.
"Ibu dengerin, tadi saya bilang saya ini disaksikan Gusti Allah."
"Tadi kan saya ngomong akan saya tambahkan ruangan."
"Lho, Bu, saya mau hibah, terus anak-anak itu terusir, lalu bagaimana?" kata Risma ke guru penyandang disabilitas itu.
Baca juga: Guru Tunanetra Kritik Aksi Sujud Menteri Risma: Pencitraan, Sujudnya Tidak Jelas
Dinilai Pencitraan
Aksi sujud yang dilakukan Menteri Sosial, Tri Rismaharini, di hadapan seorang guru penyandang disabilitas di Bandung, dinilai hanya pencitraan.