News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perampok Bersenjata Api di Cilacap

Dua Orang Alami Luka Tembak dalam Kasus Perampokan Toko di Cilacap, Polisi Masih Kejar Pelaku

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Screenshoot video amatir perampokan sebuah toko di Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Cilacap. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan di sebuah toko di Cilacap. /Foto: Ist

TRIBUNNEWS.COM - Beredar viral di media sosial video aksi perampokan yang dilakukan oleh tiga orang di sebuah toko di Desa Kaliwungu, Kedungre, Cilacap, Jawa Tengah, Senin (27/3/2023).

Selain mencuri sejumlah uang, para perampok juga menembak dua orang yang berusaha menggagalkan aksinya.

Aksi perampokan mengakibatkan dua orang mengalami luka tembak di kaki dan paha.

Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto mengatakan polisi masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku perampokan yang membawa senjata api.

Baca juga: Perampokan Terjadi di Cilacap Siang Tadi, Korban Ditembak dan Pelaku Bawa Kabur Uang Rp100 Juta

"Terkait beredarnya video, benar bahwa telah terjadi pencurian dengan kekerasan (perampokan) di salah satu tempat di Desa Kaliwungu, Kedungreja," paparnya, Senin (27/3/2023), dikutip dari TribunBanyumas.com.

Sejumlah aparat kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah kasus perampokan ini dilaporkan.

Para perampok berhasil membawa sejumlah uang tunai yang diperkirakan lebih dari Rp100 juta, handphone dan CCTV recorder yang ada di toko.

Kasus perampokan masih diselidiki dan dianalisa oleh Satreskrim Polresta Cilacap.

Kronologi Perampokan

Aksi perampokan terjadi di toko milik Nasirun di Desa Kaliwungu, Cilacap, Senin (27/3/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

Video perampokan viral setelah diunggah akun Instagram @andreli_48.

Baca juga: Video Detik-detik Perampokan Siang Bolong di Cilacap, Warga Menonton Karena Takut Mendekat

Pelaku perampokan berjumlah tiga orang dan mengendarai dua sepeda motor.

Setelah melakukan perampokan, para pelaku menganiaya Nasirun dan seorang warga bernama Gunawan.

Lantaran, takut aksinya gagal para perampok menembakkan senjata api yang diduga berjenis softgun.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini