News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Fakta Kematian Dokter Mawartih di Nabire, Dibunuh Petugas Kebersihan, Sempat Mengeluh soal Keamanan

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri memberikan keterangan pers di Jayapura, Rabu (29/3/2023). Polisi menemukan fakta baru penyebab kematian dr Mawartih Susanti, satu-satunya dokter spesialis paru di Nabire, Papua Tengah. Berikut fakta-faktanya.

"Sehingga hal itulah dia lakukan pembunuhan terhadap Dokter Mawar," terangnya.

Sempat Mengeluh Soal Keamanan

Sebelum meninggal dunia, dr Mawartih sempat mengeluhkan soal keamanan di daerah sekitar rumah dinasnya di Nabire.

Hal itu disampaikan dr Mawartih kepada rekannya, dr Ning.

dr Ning, dalam akun Instagram pribadinya mengaku mengenal dekat dengan korban semasa hidup.

"Beberapa bulan terakhir juga beliau sempat mengeluhkan keamanan di daerah sekitar rumah dinas."

"Tapi belum mendapatkan tanggapan serius karena memang belum ada kejadian yang merugikan saat itu," ujarnya.

Tahun Terakhir di Nabire

Baca juga: Pembunuhan Dokter di Nabire: Pelaku Sakit Hati Honor Covid-19 Dipotong, Ini Penjelasan Kapolda

Diketahui, tahun ini merupakan tahun terakhir dr Mawartih bekerja di RSUD Nabire.

Artinya, ia hendak pindah tugas ke tempat lain.

Namun, karena ia satu-satunya dokter spesialis paru di Kabupaten Nabire, maka ia harus menunggu juniornya tiba untuk menggantikan posisinya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunMakassar.com/Muslimin Emba, Tribun-Papua.com/Hendrik Rikarsyo Rewapatara)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini