TRIBUNNEWS.COM, PELAIHARI - Delima Ulfah (21) dan Siti Fatimah (21) meregang nyawa menjadi korban kecelakaan yang terjadi di jalan Mistar Cokrokusumo jalur Pelaihari-Banjarbaru, Desa Bentok Kampung, Kecamatan Batibati, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (11/4/2023).

Kedua korban mengalami luka yang cukup parah, termasuk di bagian kepala.

Pada video berdurasi 12 menit yang beredar di sosial media, terlihat tubuh kedua korban tergeletak di jalan aspal.

Kedua perempuan muda itu kabarnya terlindas sebuah truk (tronton) kontainer.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Balaraja Tewaskan Sejumlah Orang, Berikut Kronologi hingga Identitas Korban Tewas

Truk berbadan besar ini disebut-sebut mati mesin dan kemudian mundur karena di lokasi kondisi jalan menanjak.

Kepala Desa Bentok Kampung Syarwani ketika dikonfirmasi membenarkan insiden tersebut.

"Benar, kejadiannya pagi tadi sekitar pukul 08.00 Wita di lingkungan RT 1," kata Syarwani.

Ia mengatakan tidak mengetahui secara persis ihwal laka tersebut.

"Sama-sama searah dari arah Batibati menuju arah Banjarbaru," sebutnya.

Kronologis Kecelakaan

Kasus kecelakaan ini kini ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Tala.

Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kasat Lantas AKP Supriyatno menjelaskan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 07.15 Wita di ruas Jalan H Mistar Cokro Kusumo Desa Bentok Kampung RT 01 RW 01.

Kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan kendaraan roda enam merk tronton warna orange putih DA 8045 TAI dan kendaraan roda dua merk Honda Vario DA 6695 ZAL.

Pengendara roda dua berboncengan yakni Siti Fatimah (21) dan Delima Ulfah (21), warga Kecamatan Pelaihari.

Baca juga: Gubernur Sumbar Nyaris Kecelakaan di Kabupaten Solok: Ada Warga Minta Sumbangan di Tengah Jalan