TRIBUNNEWS.COM - Kisah tragis dialami seorang ayah berinisial A (46) di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan.
Ia tewas saat menyelamatkan putrinya, M (22) dari pelaku rudapaksa berinisial J (33).
Korban tewas setelah ditikam hingga puluhan kali oleh pelaku pada Senin (29/5/2023).
Pembunuhan itu terjadi di Jalan Trans Kalimantan Km 7,9, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola.
Melansir Kompas.com, kejadian bermula saat putri korban dibawa kabur oleh pelaku.
Pelaku membawa M ke sebuah hotel yang berada di Kota Banjarmasin.
Di hotel tersebut, korban sempat dirudapaksa oleh pelaku sebanyak dua kali.
Saat pelaku lengah, M lantas mencoba menghubungi keluarganya untuk meminta pertolongan.
Korban yang khawatir kemudian mengajak empat temannya untuk menjemput M, mengutip TribunBatola.com.
Mereka kemudian berhasil bertemu dengan M dan pelaku di sebuah lokasi wisata Sering Nol Kilometer Kota Banjarmasin.
M akhirnya berhasil diselamatkan, sedangkan pelaku ditangkap keluarga korban untuk dibawa ke kantor polisi.
Namun, saat mendekati Polsek Alalak, korban mengumpat dan berkata kasar kepada pelaku.
Ternyata saat itu pelaku membawa senjata tajam.
Mendengar umpatan yang dialamatkan pada dirinya, pelaku naik pitam dan langsung menganiaya korban.