Sekarang, Ia dan orang tua murid lainnya melihat sampai dimana kesanggupan pihak sekolah dalam hal mengembalikan uang tabungan.

"Artinya, sebelum tanggal 22 Juni ini, ada waktu usaha dan mencari jalan keluar. Sementara, kita sabar dulu," katanya.

Tapi, kalau misalkan masih tetap tidak ada jalan keluar dan masih seperti biasa - biasa saja tentu harus gimana lagi. "Pasti, ada tindakan hukum," ucap Widiansyah.

Saat ini, pihaknya masih sabar dan mengikuti alur secara mediasi apa yang diinginkan pihak sekolah.

"Tapi, kayaknya kita akan lanjut lapor (ke Polisi). Karena kalau memang ada niat baik, uang itu bisa dicari dari mana-mana. Tapi, ya kita tunggu saja," ujarnya.

Tanggapan polisi

Polres Pangandaran Polda Jabar menanggapi uang tabungan murid kelas 6 yang belum dikembalikan pihak sekolah.

Hal itu disampaikan Kapolres Pangandaran, AKBP Hidayat.

Menurut Kapolres, saat ini pun pihaknya sedang mendalami kasus uang tabungan murid kelas 6 yang belum dikembalikan.

"Sekarang, masih didalami dulu," ujar Hidayat kepada Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Kamis (15/6/2023) siang.

Hingga saat ini, memang sudah ada orang tua murid yang melaporkan kejadian tersebut kepada Polres Pangandaran.

"Sudah (sudah ada laporan) dan sedang dimintai keterangan dulu saksi-saksinya. Artinya, masih proses penyelidikan," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Uang Tabungan Siswa Ratusan Juta di Pangandaran Tak Ada, Orang Tua Murka, Seret Sekolah ke Polisi

dan

Update Uang Tabungan Murid di Pangandaran Ratusan Juta Belum Dikembalikan, Ortu Akan Lapor Polisi