News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Danny Pomanto Ajak Istri dan Anak Mundur dari Partai Nasdem, PDIP akan Menyambut jika Bergabung

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Makassar Danny Pomanto mundur dari Partai Nasdem dan mengajak istri hingga anaknya. PDIP siap menyambutnya jika bergabung.

TRIBUNNEWS.COM - Beredar surat pengunduran diri Wali Kota Makassar, Danny Pomanto dari Partai Nasdem.

Surat tersebut dibuat pada Sabut (1/7/2023) dan ditujukan untuk Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.

Danny Pomanto juga mengajak istri dan anak pertamanya untuk mundur dari Partai Nasdem.

Padahal istri dan anak sulungnya sudah didaftarkan sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) Nasdem untuk Pemilu 2024.

Istri Danny Pomanto, Indira Yusuf Ismail telah didaftarkan sebagai bacaleg DPR RI wilayah pemilihan Dapil Sulsel 1 yang meliputi Bantaeng, Jeneponto, Gowa, Makassar, dan Kepulauan Selayar.

Baca juga: Politisi Muda NasDem ke Senior PDIP Panda Nababan: Anak Ingusan Ternyata Lebih Berguna dan Berdampak

Sementara anak sulung Danny Pomanto, Aura Aulia Imandara telah terdaftar sebagai bacaleg DPRD Sulsel Dapil Makassar A.

Ketua OKK DPW NasDem Sulsel, Tobo Haeruddin menyatakan istri dan anak sulung Danny Pomanto sudah terdaftar sebagai bacaleg Nasdem.

"Saya belum dapat info dek, tapi kalau DPP bilang berarti begitu (keluar partai), tambah kencang angin. Padahal Bu Indira dan Aura masuk di bacalaeg," jelasnya, Minggu (2/7/2023), dikutip dari TribunMakassar.com.

Ia mengaku tidak mempermasalahkan keputusan Danny Pomanto untuk mundur dari Nasdem karena merupakan hak prerogatifnya.

"Itu hak prerogatif, mau keluar mau bertahan dia punya hak, kita hargai dia punya hak individu masing-masing orang," terangnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan PDIP Sulsel, Andi Ansyari Mangkona mengatakan PDIP akan menyambut Danny Pomanto jika mau bergabung.

"Pilihan ada di pak Danny mau gabung di partai mana. Kami PDIP sambut baik jika berkeinginan bergabung," bebernya.

Baca juga: Jokowi Sudah Siapkan Menkominfo Pengganti Johnny G Plate, NasDem Bilang Terserah Presiden

Andi Ansyari mengaku belum mendapat informasi Danny Pomanto akan berlabuh ke partai mana, tapi ia berharap Danny Pomanto bergabung PDIP.

"Lebih bagusnya tanya langsung ke Pak Danny gabung ke partai mana. Kalau di kami PDIP tentu siap sambut beliau. Kan tujuannya membesarkan dan memenangkan PDIP di Sulsel," imbuhnya.

Alasan Danny Pomanto Mundur dari Nasdem

Dalam surat pengunduran diri yang dibuat pada 1 Juli 2023, Danny Pomanto menuliskan alasannya keluar dari Partai NasDem.

"Menyatakan pengunduran diri sebagai anggota partai NasDem dengan alasan keluarga dan politik".

"Surat pengunduran diri sebagai anggota partai NasDem kami buat dengan kesadaran penuh dan tanpa paksaan dari pihak apapun," tulis Danny Pomanto, dikutip dari TribunMakassar.com.

Diketahui, Partai NasDem telah mengusung Danny Pomanto sebagai Wali Kota Makassar dua periode.

Baca juga: NasDem Puji Anies dan Puan Bertemu di Tanah Suci: Semuanya Bagus, yang Tidak Bagus Perilaku Buzzer

Danny Pomanto Paparkan 5 Inovasi Strategis Kota Makassar (ist)

Hingga saat ini, Danny Pomanto belum memberikan keterangan resminya terkait surat pengunduran yang diajukan ke Ketum Partai NasDem, Surya Paloh.

Muncul dugaan keluarnya Danny Pomanto karena tidak satu suara dengan NasDem dalam hal Pemilihan Presiden 2024.

Partai NasDem mengusung Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024.

Dalam beberapa kesempatan, Danny Pomanto tidak menemani Anies Baswedan ketika berkunjung ke Makassar.

Baca juga: Isu Yenny Wahid Jadi Cawapres Anies, NasDem: Sangat Potensial

Pada awal tahun lalu, Danny Pomanto menyatakan memiliki kriteria sendiri dalam memilih calon presiden.

Danny Pomanto juga menegaskan politik adalah sikap, sehingga ia akan mempertegas pilihannya dalam beberapa bulan ke depan.

"Nanti saya bersikap, siapa saya dukung, nanti dilihat sendiri, yang jelas saya punya sikap, untuk pilpres saya punya sikap, jelas."

"Nanti kita lihat, dekat-dekat ini mi (sikap), jauh sebelum Pilgub (akan disampaikan), saya bilang dekat-dekat mi," ungkapnya, pada Minggu 8 Januari 2023.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMakassar.com/Siti Aminah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini