TRIBUNNEWS.COM - Kericuhan saat pesta pernikahan di Kecamatan, Bontoala, Makassar, Sulawesi Selatan mengakibatkan 4 orang mengalami luka-luka.
Kericuhan dipicu salah satu tamu undangan yang tidak terima di foto saat hajatan berlangsung.
Empat korban yang menalami luka-luka bernama Rifal, Danil, Devi dan Nurnaningsih.
Korban yang bernama Devi dan Nurnaningsih merupakan ibu rumah tangga yang berusaha melerai kericuhan namun terkena senjata tajam.
Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando KS, yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.
Baca juga: 41 Warga Takalar Alami Keracunan Massal saat Hadiri Pesta Pernikahan, Pengantin Wanita Juga Dirawat
Personel Polsek Bontoala kata Lando telah mengamankan, dua orang pelaku keributan itu.
Kedua pelaku kata Lando, Hari Kallong dan Ilham.
Lando menjelaskan, mulanya suasana berlangsung ramai penuh keakraban.
"Menurut keterangan Saksi ibu RW (Hj Subariah), awalnya pelaku berteman datang di pesta dan tidak lama korban Ripal dalam keadaan mabuk datang bersama temannya tidak lama kemudian terjadilah perkelahian," kata Lando kepada tribun, Senin (3/7/2023) sore.
Dua pelaku keributan kata Lando, mengunakan senjata tajam jenis parang dan badik.
Senjata tajam keduanya, pun telah diamankan polisi sebagai barang bukti.
Baca juga: Pria di Balikpapan Aniaya Penjaga Masjid karena Ketahuan Mencuri Kotak Amal
"Pelaku melakukan penganiayaan kepada korban dengan menggunakan benda tajam sebilah parang dan badik," ujarnya.
Hal senada diungkapkan Kapolsek Bontoala Kompol Arif Amiruddin.
Kompol Arif Amiruddin, mengatakan keributan itu dipicu ketersinggungan.
"Karena ketersinggungan saja kebetulan ada pesta di Sibula Dalam, mungkin karena salah satu pelaku memfoto temannya sehingga terjadi ketersinggungan," ungkap Arif Amiruddin.
Korban pun kata dia saat ini dirawat di RS Jala Ammari.
"Ada beberapa luka korbannya kalau korbannya kena senjata tajam badik. Barang bukti badik diamankan tadi malam di polsek," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunMakassar.com dengan judul Niatnya Melerai, IRT di Makassar Justru Jadi Korban di Pernikahan Berdarah, Detik-detik saat Ditebas