TRIBUNNEWS.COM - Kejadian nahas menimpa seorang bocah berumur 8 tahun di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Bocah berinisial LOA itu tewas setelah dililit ular piton sepanjang 8 meter.
LOA sendiri tercatat sebagai warga Desa Lapole, Kecamatan Maligano, Kabupaten Muna.
Kapolsek Maligano, AKP Adyo Sutanyono, membeberkan kronologi detik-detik korban tewas dililit ular piton.
Semua bermula saat LOA ikut pergi ke kebun keluarga pada Kamis (6/7/2023).
LOA ditemani oleh kedua orang tuanya dan sang nenek.
Baca juga: Transmigran asal Jawa Tewas Dililit Ular Piton di Konawe Selatan, Kronologi hingga Sosok Korban
Tidak hanya mengurus kebun, keempatnya juga menginap.
Mereka tidur di sebuah bangunan yang berada di kawasan kebun.
"Yang tidur itu, ada neneknya, orang tuanya, dan anak tersebut. Lima orang mereka, ini anak tidur di tengah," ujar Adyo, Jumat (7/7/2023), dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Tanpa disadari, ular piton sepanjang 8 meter ikut masuk ke dalam rumah.
Ular langsung melilit tubuh bocah malang itu hingga tewas.
Kejadian nahas baru diketahui saat nenek LOA terbagun.
Ia dikejutkan dengan tubuh cucunya yang sudah dililit ular.
"Neneknya bangun dia melihat korban dililit ular, kemudian neneknya berteriak dan minta tolong," tambah Adyo.
"Saat teriak itu, kemudian datang paman korban dan langsung memotong ular tersebut."
"Sementara anak ini sudah meninggal memang di atas rumah," imbuh dia.
LOA kemudian dimakamkan pada Jumat, di tempat pemakaman desa setempat.
Baca juga: Penyadap Karet di Muba Sumsel Tewas Dililit Ular Piton, Ini Penjelasan Kades
Kesaksian sang nenek
Nenek korban, Rofalida, membenarkan kejadian tragis yang menimpa cucunya.
Ia mengatakan, saat kejadian, LOA berada persis di sampingnya.
Bahkan, saat bangun Rofalida dikejutkan karena memeluk ular yang melilit korban.
“Saat itu kita sedang tidur, dia tidur di dekatku."
"Saat itu saya peluk saya punya cucu ternyata ular," katanya, Minggu (9/7/2023), dikutip dari Kompas.com.
Rofalida melanjutkan ceritanya, ia kemudian berteriak minta tolong.
Datanglah sepupu Rofalida untuk membunuh ulang tersebut.
Baca juga: Ular Piton 4 Meter Keluar dari Selokan, Bikin Ibu-ibu Takut dan Bubar saat Belanja Sayur
“Sepupuku dia langsung tebas kepala ular itu. Saya lihat dia (korban) sudah tidak bergerak, dia sudah tak bernyawa," beber Rofalida.
Informasi tambahan, jasad LOA mengalami luka bekas gigitan ulang di bagian dahinya.
Diketahui, kemunculan ular piton bukan pertama kali di Desa Lapole.
Sudah sering warga kehilangan hewan ternaknya lantaran dimangsa hewan buas itu.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)(Kompas.com)