News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Bus Diadang Pemotor di Lamongan, Pengakuan Pengendara hingga Sopir Sebut Permintaan Penumpang

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengendara motor menghadang dua bus yang melaju melawan arus viral di dunia maya, Senin (11/9/2023). - Inilah kabar terbaru soal pemotor di Lamongan yang mengadang dua bus yang lawan arah. Aksinya pun viral di media sosial

"Saya kemudian mencari akun media sosial Polres Lamongan, melaporkan kalau ada dua bus yang ngeblong," tutur K.

Detik-detik pengendara motor hadang bus yang lawan arah di Lamongan, Jawa Timur pada Sabtu (9/9/2023) malah dikeroyok. (Instagram @memomedsos)

Baca juga: Viral Pengendara Motor Dikeroyok Sekelompok Pria karena Hadang Bus Lawan Arah, Motornya juga Diseret

Pengakuan Sopir Bus

Dua sopir bus yang marah ke K pun dipanggil Polres Lamongan.

Keduanya memberikan pembelaan, bahwa memilih melawan arah saat jalan sedang macet karena permintaan dari penumpang.

"Pengakuan sopir, dikompori sama penumpangnya disuruh "ngeblong". Jadi yang ramai (adu mulut) itu kernet, ada juga penumpang. Satu bus jurusan Surabaya-Semarang, satunya lagi bus jurusan Bungurasih-Bojonegoro," ucap Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha, Selasa (12/9/2023).

Sosok Sopir

Dua sopir tersebut ternyata bernama Harnoto (48) dan Siswanto (50).

Harnoto adalah sopir bus Bintang Mas, warga Bojonegoro.

Sementara Siswanto merupakan warga Tuban yang menjadi sopir Jaya Utama.

Keduanya pun sudah dipanggil pihak kepolisian dan telah diberikan sanksi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha.

"Terkait kejadian dan video yang viral, kita sudah ambil tindakan dan respon cepat," kata AKP Gana.

Ia pun mengatakan, kedua sopir selain ditilang juga diminta untuk membuat surat pernyataan tak akan mengulangi perbuatannya.

Dua sopir tersebut juga beralasan untuk mengejar waktu.

Hal tersebut, kata Gana, adalah alasan klasik yang biasa keluar dari sopir bus yang nakal.

(Tribunnews.com, Renald)(Surya.co.id, Christine Ayu Nurchayanti)(Kompas.com, Hamzah Arfah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini